Sabtu, 23 September 2023
Mengabarkan Kebaikan
  • Home
  • Berita
    • Tekno
    • Tips
  • Tadris
  • Sirah
  • Syariah
  • Nisa
  • Risalah
    • Indana
    • Konsultasi
  • Tasawuf
  • Tsaqafah
  • Doa
No Result
View All Result
Mengabarkan Kebaikan
  • Home
  • Berita
    • Tekno
    • Tips
  • Tadris
  • Sirah
  • Syariah
  • Nisa
  • Risalah
    • Indana
    • Konsultasi
  • Tasawuf
  • Tsaqafah
  • Doa
No Result
View All Result
Mengabarkan Kebaikan
No Result
View All Result
Home Tsaqafah

Benarkah Bullying Justru Pererat Keakraban?

by Fasfah S. Jamil
26 Juli 2023
in Tsaqafah
A A
Benarkah Bullying Justru Pererat Keakraban?

Sejumlah siswi mengikuti kampanye "Stop Bullying" di Medan, Sumatera Utara, Senin (12/11/2018). ANTARA FOTO/Septianda Perdana

Share on FacebookShare on Twitter

Ikhbar.com: Banyak yang beranggapan bahwa kesadaran masyarakat terhadap bahaya aksi bullying alias perundungan turut memberikan dampak negatif, yakni meningkatnya ketersinggungan antarindividu dan melunturkan budaya keakraban.

Klaim tersebut muncul dari adanya dugaan bahwa bullying hanya merupakan isu baru yang sebelumnya nyaris tidak pernah dipermasalahkan atau masuk pada kategori sebuah kewajaran.

“Dugaan itu anehnya juga muncul di kalangan pesantren. Santri yang lebih senior atau sejumlah alumni tidak jarang dengan bangga menceritakan bahwa bullying merupakan bagian dari penguatan mental di pesantren,” ungkap anggota Majelis Masyayikh Sekretariat Nasional (Seknas) Jaringan Pondok Pesantren Ramah Anak (JPPRA), KH Sobih Adnan, saat menyampaikan materi “Pesantren Hebat, Pesantren Ramah Anak” dalam Masa Ta’aruf Santri Al-Muntadhor (Matadhor) III, di Pondok Pesantren Al-Muntadhor Babakan, Ciwaringin, Cirebon, Rabu, 26 Juli 2023.

“Padahal, ciri khas santri adalah mampu memecahkan fenomena atau permasalahan di masyarakat dengan berpegangan pada berbagai literatur, data, dan sumber yang kredibel, mendalam, dan berimbang, seperti halnya dalam tradisi bahtsul masa’il. Bukan malah berpatokan pada anggapan-anggapan,” sambungnya.

ArtikelTerkait

Meneropong Kurikulum ISIF Cirebon, Kampus Berbasis Kultur Pemikiran Gus Dur

Yang Sulit Diteladani dari Gus Dur

KH Muhammad Bj: Kiai Kampung Garda Terdepan Perbaikan Moral Bangsa

Al-Zahrawi, Dokter Muslim Penemu Kosmetik dan Skincare

Oleh karena itu, lanjutnya, JPPRA sangat menolak secara tegas jika kesadaran masyarakat terhadap bahaya aksi perundungan justru menjadi penyebab menurunnya nilai-nilai keakraban di tengah masyarakat hari ini, terlebih di lingkungan pesantren.

“Jadi, kita harus cek lagi, apa benar yang membuat suasana akrab itu adalah pewajaran bullying? Apa benar itu bukan cuma perasaan pelaku? Apa benar diam atau tampak terimanya korban waktu itu bukan justru karena takut dan terintimidasi?” tanya dia.

Menurutnya, faktor pembentuk keakraban yang diajarkan dalam Islam ialah kepemilikan akhlak dan perangai yang baik. Rasulullah Muhammad Saw bersabda:

المؤمن يأْلَف ويُؤْلَف، ولا خير فيمن لا يأْلَف ولا يُؤْلَف

“Mukmin itu mudah akrab dan enak diakrabi. Dan tiada kebaikan pada orang yang tidak suka mengakrabi, tak nyaman pula diakrabi.” (HR Ahmad, Al Hakim, dan Al Baihaqi).

Anggota Majelis Masyayikh JPPRA, KH Sobih Adnan (kanan), saat menyampaikan materi “Pesantren Hebat, Pesantren Ramah Anak” dalam Masa Ta’aruf Santri Al-Muntadhor (Matadhor) III, di Pondok Pesantren Al-Muntadhor Babakan, Ciwaringin, Cirebon, Rabu, 26 Juli 2023. IKHBAR/FSA

Baca: JPPRA Beri Motivasi Santri Baru di Pesantren Al-Muntadhor Cirebon

Imam Al Munawi mensyarahi hadits ini dengan menyimpulkan bahwa keakraban akan gampang dibangun dengan kebaikan akhlak, keluasan hati, dan kelembutan perangai. Sebaliknya, tidak akan ada kebaikan pada orang yang susah akrab karena memiliki iman yang lemah, hati yang keras, dan perilaku yang kasar.

“Selain itu, bullying juga bukan istilah baru. Tindakan tidak terpuji itu sudah dikenal sejak 1973, yang didefinisikan oleh psikolog Swedia, Dan Olweus, sebagai sebuah perilaku agresif yang dilakukan secara sengaja hingga membuat seseorang merasa kesusahan,” kata Kiai Sobih.

“Bentuknya, bisa secara oral atau lisan yang kita sering balut dengan kedok guyonan, humor, dan sejenisnya. Ada juga bentuk fisik, bahkan ke ranah siber,” pungkas dia.

Ikuti dan baca artikel kami lainnya di Google News.

Tags: BullyingheadlineJPPRAkekerasan anakPesantrenPondok Pesantren
ShareTweetSendShare
Previous Post

JPPRA Beri Motivasi Santri Baru di Pesantren Al-Muntadhor Cirebon

Next Post

Ketaatan Butuh Kecerdasan, Hikmah Gajah di Majelis Imam Malik

Next Post
Ketaatan Butuh Kecerdasan, Hikmah Gajah di Majelis Imam Malik

Ketaatan Butuh Kecerdasan, Hikmah Gajah di Majelis Imam Malik

Dua Kunci Kebahagiaan Menurut Fahruddin Faiz

Dua Kunci Kebahagiaan Menurut Fahruddin Faiz

Tips Sehat Penderita Hepatitis

Tips Sehat Penderita Hepatitis

148 Produk Indonesia Dipamerkan di Jeddah

148 Produk Indonesia Dipamerkan di Jeddah

Warganet Indonesia Lebih Percaya Berita dari Medsos

Warganet Indonesia Lebih Percaya Berita dari Medsos

  • Trending
  • Comments
  • Latest
Geger Terra Infinita Map dan Jabal Qaf ala Penganut Bumi Datar, Begini Penjelasan Ulama Tafsir Al-Qur’an

Geger Terra Infinita Map dan Jabal Qaf ala Penganut Bumi Datar, Begini Penjelasan Ulama Tafsir Al-Qur’an

12 Agustus 2023
Jumlah Seserahan, Uang Dapur, hingga Biaya Resepsi Pernikahan Menurut Fikih

Jumlah Seserahan, Uang Dapur, hingga Biaya Resepsi Pernikahan Menurut Fikih

2 Mei 2023
Download Kitab Tafsir As-Sya’rawi PDF Gratis

Download Kitab Tafsir As-Sya’rawi PDF Gratis

13 November 2022
Pemerintah Sepakat 1 Ramadan 1444 H Kamis Besok

Jika Pemerintah Tetapkan Lebaran Sabtu, Apakah Jumat Tetap Wajib Berpuasa?

20 April 2023
Ronaldo Cs Pakai Kostum Tradisional Arab di Hari Peringatan Nasional Saudi

Ronaldo Cs Pakai Kostum Tradisional Arab di Hari Peringatan Nasional Saudi

Doa-doa Nabi untuk Orang Sakit

Doa-doa Nabi untuk Orang Sakit

PBNU: Pesantren Jangan Distigma Penuh Kekerasan

PBNU: Pesantren Jangan Distigma Penuh Kekerasan

Rekrutmen ASN 2022 Segera Dibuka: Guru dan Tenaga Kesehatan Jadi Prioritas

Rekrutmen ASN 2022 Segera Dibuka: Guru dan Tenaga Kesehatan Jadi Prioritas

Ronaldo Cs Pakai Kostum Tradisional Arab di Hari Peringatan Nasional Saudi

Ronaldo Cs Pakai Kostum Tradisional Arab di Hari Peringatan Nasional Saudi

22 September 2023
3 Strategi Transformasi Tata Kelola Dana Sosial Syariah menurut Wapres

3 Strategi Transformasi Tata Kelola Dana Sosial Syariah menurut Wapres

22 September 2023
Masjid di Saudi Dilengkapi Taman Burung dan Fasilitas Peminjaman Pakaian

Masjid di Saudi Dilengkapi Taman Burung dan Fasilitas Peminjaman Pakaian

22 September 2023
Beda Akhlaq, Khalq, dan Khuluq

Beda Akhlaq, Khalq, dan Khuluq

22 September 2023
Mengabarkan Kebaikan

Segenap kabar kami sajikan melalui prinsip kemanfaatan jurnalisme, lebih tepatnya jurnalisme keislaman yang berkeadaban.

Ikuti Kami

Kanal

  • Berita
  • Doa
  • Headline
  • Indana
  • Konsultasi
  • Nisa
  • Risalah
  • Sirah
  • Syariah
  • Tadris
  • Tasawuf
  • Tekno
  • Tips
  • Tsaqafah
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Iklan & Kerja Sama

Copyright © 2023 Ikhbar.com, All Rights Reserved

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
    • Tekno
    • Tips
  • Tadris
  • Sirah
  • Syariah
  • Nisa
  • Risalah
    • Indana
    • Konsultasi
  • Tasawuf
  • Tsaqafah
  • Doa

Copyright © 2023 Ikhbar.com, All Rights Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In