Ikhbar.com: Fenomena langit yang memukau dilaporkan terjadi pada Kamis, 9 Januari 2025, malam. Bulan yang berusia 10 hari akan melintasi gugus bintang Pleiades, yang dikenal sebagai “Seven Sisters (Tujuh Saudari).”
Pengamat di sebagian besar wilayah Amerika Utara menyaksikan bulan menutupi beberapa bintang dalam gugusan tersebut dalam peristiwa yang biasa disebut okultasi.
Mengutip laman Space.com, okultasi terjadi secara rutin saat bulan melintasi bintang tertentu dari berbagai lokasi di bumi. Peristiwa ini berlangsung dalam sebuah pola yang disebut seri, yang dapat terjadi selama beberapa tahun. 
Baca: Bulan lebih Sering Gempa daripada Bumi
Untuk Amerika Utara, seri okultasi Pleiades ini dimulai pada 16 November 2023 dan akan berlangsung hingga Juli 2029.
Pada 9 Januari malam, bulan sabit yang terang hingga 82% akan melintasi gugus Pleiades. Pengamatan terbaik terjadi di wilayah barat Amerika Serikat (AS) dan Kanada setelah matahari terbenam. Di wilayah timur, kondisi pengamatan lebih gelap karena bulan mulai mendekati gugus bintang ini beberapa jam setelah matahari terbenam.
Pengamat di Kota New York, misalnya, melihat bulan menutupi bintang Electra pada pukul 19.06, Merope pada pukul 19.35, dan Alcyone pada pukul 20.18 waktu setempat. Bintang lain seperti Pleione dan Atlas akan tertutup sekitar pukul 21.21 dan 21.33. Dua dari tujuh bintang paling terang, Maia dan Taygeta, tidak akan terokultasi dari lokasi ini. Setelah pukul 22.00, bulan akan bergerak melewati gugus tersebut.
Fenomena ini juga mencakup okultasi bintang-bintang redup lainnya selama 2-3 jam ketika bulan melintasi gugus bintang ini. Meski terdengar sederhana, pengalaman langsung menyaksikan peristiwa ini memberikan kesan mendalam tentang gerakan orbit bulan.
“Menonton bulan menutupi atau membuka bintang-bintang terang memberikan pemahaman yang nyata tentang gerakan orbit bulan. Cobalah!” kata editor senior majalah Sky & Telescope, Alan MacRobert.
Baca: Studi: 466 Juta Tahun Silam Bumi Punya Cincin Mirip Saturnus
Menurut Asosiasi Pengamat Okultasi Internasional (IOTA), jadwal lengkap okultasi untuk empat bintang utama dalam gugus ini, yakni Alcyone, Atlas, Electra, dan Maia, sebelumnya telah tersedia di laman resmi mereka. Jadwal tersebut mencakup waktu menghilang dan muncul kembalinya bintang-bintang itu di ratusan lokasi, yang dikonversi ke waktu setempat.
Sebagai contoh, dari Chicago, bintang Atlas akan menghilang pada pukul 19.53 CST dan muncul kembali pada pukul 20.51 CST. Selain jadwal, peta dunia juga tersedia untuk menunjukkan wilayah yang dapat menyaksikan okultasi, termasuk batasan geografis dan waktu pengamatan.
Okultasi Alcyone dapat dilihat di sebagian besar wilayah AS dan Eropa Barat, sementara Atlas terlihat di Kanada, Eropa Barat, dan sebagian besar AS, kecuali wilayah tenggara. Untuk Electra dan Maia, pengamatan terbatas di AS bagian tenggara, Amerika Tengah, Karibia, dan Afrika barat.
