Brasil Ikut-ikutan Garap Wisata Halal

Ilustrasi negara Brasil. Foto: AFP

Ikhbar.com: Investasi di bidang pariwisata halal menjadi strategi Brasil untuk meningkatkan wisatawan dari kalangan Muslim. Sebelumnya, negara Amerika Selatan tersebut menjadi produsen dan pengekspor daging halal terbesar di dunia.

“Sekarang Brasil ingin memanfaatkan pasar yang lebih menguntungkan untuk melayani wisatawan Muslim, sebuah industri yang menghasilkan $238 miliar setiap tahunnya atau sekitar Rp3,7 triliun,” tulis Arab News dikutip pada Selasa, 30 Januari 2024.

Sekretaris jenderal Akademi Halal Internasional, Ali Zoghbi mengatakan, negara bagian Sao Paulo dan di ibu kota Brasilia tengah berupaya untuk menjadi destinasi pariwisata ramah Muslim.

“Kami percaya bahwa Sao Paulo memiliki beberapa keunggulan dalam hal menyambut wisatawan Muslim. Jadi kami mulai bekerja sama dengan sekretaris pariwisata negara bagian untuk mengembangkan program untuk memenuhi syarat hotel, restoran, dan perusahaan transportasi agar dapat menerima wisatawan Muslim,” ujar Zoghbi.

Baca: 3 Jurus Percepat Sertifikasi Halal menurut Wapres

Sosok yang juga wakil presiden lembaga sertifikasi halal, Fambras itu menjelaskan, tempat tersebut hanya perlu sedikit pembenahan saja agar bisa menjadi destinasi yang ramah bagi umat Islam.

“Penyesuaian yang diperlukan tidak terlalu berat. Misalnya memasang stiker yang menunjukkan arah kiblat di kamar, menyingkirkan alkohol dari kamar untuk tamu Muslim, dan memisahkan semua daging babi dari makanan lain dalam daftar menu,” katanya.

Menurutnya, Sao Paulo yang dikenal sebagai pusat keuangan Brasil telah dikenal dengan penduduknya yang beragam, termasuk komunitas Muslim berusia satu abad.

“Di sana juga ada beberapa masjid tertua di Brasil dan se-benua Amerika, yakni Mesquita Brasil,” jelas dia.

Zoghbi menjelaskan, faktor itulah yang menjadi pintu gerbang utama bagi Brasil dan tujuan terpenting bagi para pebisnis dari dunia Islam.

Ikuti dan baca artikel kami lainnya di Google News.