Ikhbar.com: Jemaah haji dianjurkan untuk membaca kalimat talbiyah sesaat setelah berniat melaksanakan ibadah haji. Bacaan tersebut umumnya dilafalkan sejak jemaah mengenakan pakaian ihram di tanah halal hingga memasuki Masjidil Haram.
Para ulama berpendapat, jemaah haji membaca kalimat talbiyah tersebut secara lantang dan terus-menerus hingga melontar jumrah aqabah pada 10 Zulhijah.
Jemaah juga dianjurkan membaca kalimat talbiyah sebanyak tiga kali disusul dengan selawat dan doa.
Berikut adalah kalimat talbiyah yang masyhur dibaca jemaah haji:
لَبَّيْكَ اللَّهُمَّ لَبَّيْكَ، لَبَّيْكَ لَا شَرِيْكَ لَكَ لَبَّيْكَ، إِنَّ الْحَمْدَ وَالنِّعْمَةَ لَكَ وَالْمُلْكَ لاَ شَرِيْكَ لَكَ
Labbaika-llahumma labbaik, labbaika la syarika laka labbaik. Innal hamda wan ni‘mata laka wal mulk. La syarika lak(a).
“Aku datang memenuhi panggilan-Mu ya Allah. Aku datang memenuhi panggilan-Mu. Aku datang memenuhi panggilan-Mu. Tiada sekutu bagi-Mu. Aku datang memenuhi panggilan-Mu. Sungguh, segala puji, nikmat, dan segala kekuasaan adalah milik-Mu. Tiada sekutu bagi-Mu.”
Baca: Ini Amalan Jemaah Haji selama di Madinah
Selawat Nabi
Sedangkan redaksi selawat yang dibaca jemaah haji setelah melafalkan kalimat talbiyah dengan lantang adalah sebagai berikut:
اللّٰهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ عَلٰى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلٰى اٰلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّد
Allahumma shalli wa sallim ‘ala sayyidina Muhammadin wa ‘ala ali sayyidina Muhammadin.
“Ya Allah berilah kesejahteraan dan keselamatan atas Junjungan kami Nabi Muhammad dan keluarganya.”
Baca: 4 Alasan Kerajaan Saudi Larang Haji tanpa Izin
Doa talbiyah
Setelah membaca selawat, jemaah bisa menyambungnya dengan doa berikut ini:
اللّٰهُمَّ إِنَّا نَسْأَلُكَ رِضَاكَ وَالْجَنَّةَ وَ نَعُوْذُبِكَ مِنْ سَخَطِكَ وَالنَّارِ. رَبَّنَا اٰتِنَا فِى الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِى اْلٰاخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ
Allahumma inna nas’aluka ridhaka wal Jannah, wa na‘udzu bika min sakhatika wan nar. Rabbana atina fid duniya hasanah wa fil akhirati hasanah wa qina ‘adzaban nar.
“Ya Allah sungguh kami memohon ridha dan surga-Mu. Kami berlindung kepada-Mu dari murka dan neraka-Mu. Wahai Tuhan kami, anugerahkanlah kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat. Lindungilah kami dari siksa neraka.”