Studi: Islam Agama dengan Pertumbuhan Tercepat di Dunia

Ilustrasi populasi Muslim. Foto: Anadolu Agency

Ikhbar.com: Sebuah studi global terbaru yang dilakukan Pew Research Center mengungkap bahwa Islam menjadi agama dengan pertumbuhan tercepat di dunia dalam satu dekade terakhir.

Dalam laporan yang bertajuk Global Religious Landscape itu, mereka menjelaskan bahwa dalam rentang waktu 2010 hingga 2020, jumlah pemeluk Islam di dunia tercatat meningkat secara signifikan, atau melebihi pertumbuhan seluruh agama lain yang digabungkan. Kenaikan populasi umat Islam mencapai 347 juta orang, menjadikannya agama dengan pertumbuhan paling pesat secara global.

Faktor utama

Pertumbuhan pesat ini bukan semata karena konversi agama. Menurut Pew, tren demografi alamiah seperti angka kelahiran tinggi dan struktur usia muda di kalangan umat Islam menjadi pendorong utama.

“Umat Muslim cenderung memiliki anak lebih banyak dan usia rata-rata mereka lebih muda dibanding pemeluk agama besar lainnya,” tulis laporan tersebut.

Baca: Hukum Memanggil dengan Sapaan ‘Haji’

Sebagian besar pertumbuhan terjadi di kawasan Asia-Pasifik. Wilayah ini seakan menjadi rumah bagi populasi Muslim terbesar di dunia. Di tempat ini, populasi umat Islam naik sebesar 16,2% dalam satu dekade.

Kawasan lain seperti Timur Tengah-Afrika Utara dan Afrika Sub-Sahara juga menunjukkan peningkatan signifikan. Timur Tengah dan Afrika Utara menampung 94,2% populasi Muslim, sementara Afrika Sub-Sahara mencakup 33%.

Amerika Utara

Meski secara jumlah tidak sebesar Asia dan Afrika, Amerika Utara mencatatkan pertumbuhan persentase tertinggi, yakni mencapai 52% antara 2010 dan 2020. Pada tahun 2020, jumlah umat Islam di kawasan ini mencapai 5,9 juta jiwa. Afrika Sub-Sahara berada di urutan kedua dengan kenaikan sebesar 34%, hingga mencapai 369 juta pemeluk Islam.

Di sisi lain, kawasan Amerika Latin dan Karibia menunjukkan tren berbeda. Walau ada kenaikan 6% populasi Muslim, namun pertumbuhan penduduk non-Muslim lebih tinggi, yaitu sebesar 10%.

Faktor pendukung

Selain faktor kelahiran, migrasi turut memperkuat angka pertumbuhan umat Islam di sejumlah negara, terutama di Eropa dan Amerika Utara. Perpindahan populasi ini ikut berkontribusi pada penyebaran Islam secara geografis.

Studi juga menyoroti tiga negara yang menjadi tempat tinggal bagi sepertiga populasi Muslim dunia, yaitu Indonesia, Pakistan, dan India.

Indonesia tercatat memiliki 240 juta umat Islam pada 2020, atau sekitar 12% dari total populasi Muslim global.

Pakistan menempati posisi kedua dengan 226 juta, disusul India dengan 213 juta pemeluk Islam.

Sebelumnya, beberapa negara mencatat lonjakan terbesar dalam populasi Muslim seperti Kazakhstan, Benin, dan Lebanon. Namun, beberapa negara lain justru mengalami penurunan, seperti Oman dan Tanzania.

Ikuti dan baca artikel kami lainnya di Google News.