Ikhbar.com: Pemerintah Arab Saudi telah menetapkan jadwal resmi pelaksanaan ibadah haji 1447 H/2026 M. Berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, seluruh tahapan haji dimajukan. Salah satu perubahan penting adalah batas akhir penerbitan visa yang ditetapkan pada 1 Syawal 1447 H atau 20 Maret 2026.
Penyesuaian ini menuntut seluruh pihak terkait, mulai dari calon jemaah, penyelenggara perjalanan, hingga otoritas pemerintah, untuk bersiap lebih dini dan lebih sistematis.
Dikutip dari Instagram Asosiasi Muslim Penyelenggara Haji dan Umrah Republik Indonesia (Amphuri) pada Selasa, 2 Juli 2025, berikut tahapan lengkap persiapan haji 2026: 
Baca: [Update Haji 2025] 412 Jemaah Indonesia Wafat
- 8 Juni 2025 (12 Zullhijah 1446 H): Dimulai penerimaan dokumen awal serta distribusi timeline pelaksanaan haji 1447 H, termasuk pembagian panduan lengkap untuk jemaah.
- 26 Juli 2025 (1 Safar 1447 H): Penyerahan data tenda dan proses transfer dana melalui platform Masar Nusuk.
- 9–23 Agustus 2025 (15–29 Safar 1447 H): Waktu konfirmasi penggunaan lokasi atau tenda yang sebelumnya telah digunakan pada musim haji 1446 H.
- 24 Agustus 2025 (1 Rabiul Awal 1447 H): Tahap awal penandatanganan kontrak layanan: paket dasar, penginapan, dan transportasi. Juga dilakukan penetapan maskapai serta jadwal penerbangan.
- 12 Oktober 2025 (20 Rabiul Akhir 1447 H): Penutupan pendaftaran haji oleh masing-masing negara, dilanjutkan unggah data jemaah dan penyusunan grup di platform Nusuk.
- 9 November 2025 (18 Jumadil Awal 1447 H): Penandatanganan final kontrak layanan jemaah dan kesepakatan mobilisasi. Termasuk pendokumentasian kontrak dengan syarikah.
- 21 Desember 2025 (1 Rajab 1447 H): Batas akhir pelunasan pembayaran untuk layanan tenda, hotel, dan transportasi.
- 4 Januari 2026 (15 Rajab 1447 H): Finalisasi kontrak layanan dasar dan batas waktu penetapan maskapai penerbangan.
- 20 Januari 2026 (1 Syaban 1447 H): Tanggal terakhir pengiriman dana untuk kebutuhan layanan hotel dan transit di Makkah dan Madinah.
- 1 Februari 2026 (13 Syaban 1447 H): Batas penandatanganan kontrak hotel serta pembayaran layanan transportasi via Nusuk.
- 8 Februari 2026 (20 Syaban 1447 H): Tanggal dimulainya penerbitan visa dan penutupan pengunggahan data jemaah.
- 20 Maret 2026 (1 Syawal 1447 H): Batas terakhir penerbitan visa haji.
- 25 Maret 2026 (6 Syawal 1447 H): Mulai pengisian Pre-Arrival Data.
- 18 April 2026 (1 Zulqa’dah 1447 H): Serah terima tenda dari syarikah. Fase kedatangan jemaah di Arab Saudi dimulai.
Dengan jadwal yang lebih maju dari sebelumnya, seluruh pihak diharapkan melakukan antisipasi sejak dini. Hal ini untuk memastikan kelancaran administrasi dan pelayanan selama musim haji, serta menghindari keterlambatan dalam proses visa dan keberangkatan.
