Ikhbar.com: Nahdlatul Ulama (NU) akan memperingati usia ke-102 pada 16 Januari 2025. Untuk menyemarakkan momen bersejarah ini, Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) mengusung tema “Bekerja Bersama Umat untuk Indonesia Maslahat.” Selain itu, PBNU juga meluncurkan logo resmi Harlah Ke-102 NU.
Wakil Ketua Harlah Ke-102 NU, Nur Hidayat, menjelaskan bahwa logo harlah terdiri dari dua elemen utama: sorban kiai berwarna hijau, dan tali tambang.
Baca: Wacana Libur Sekolah di Bulan Ramadan, PBNU: Harus Ada Kegiatan Jelas
Sorban melambangkan keulamaan, religiusitas, serta simbol rahmat dan keselamatan bagi umat. Sementara itu, tali tambang yang menjadi bagian dari angka 102 merepresentasikan kekuatan ikatan yang mendasari Nahdlatul Ulama.
“Dengan logo itu, kita berharap bahwa seluruh jajaran pengurus NU di semua tingkatan memasuki tahun kedua setelah melewati abad pertama ini benar-benar menjadikan khidmah ijtimaiyah (pelayanan kemasyarakatan),” ujar Nur Hidayat, dikutip dari NU Online, pada Selasa, 7 Januari 2025.
Konsep khidmah ijtimaiyah, lanjutnya, sudah dirumuskan dalam Musyawarah Nasional (Munas) dan Konferensi Besar (Konbes) NU tahun lalu di Yogyakarta.
Dengan logo ini, PBNU berharap seluruh pengurus NU di berbagai tingkatan dapat semakin meningkatkan khidmah mereka, sesuai wilayah dan lingkup tugas masing-masing.
Baca: Kelemahan sebagai Pemicu Kesuksesan
Ketua Umum PBNU, KH Yahya Cholil Staquf, sebelumnya juga mengumumkan bahwa rangkaian Harlah Ke-102 NU akan mencakup agenda besar, seperti Kongres Pendidikan dan Kongres Keluarga Maslahat NU. Kedua acara ini menyoroti peran NU dalam pendidikan dan pengabdian masyarakat di tingkat akar rumput.
Rangkaian kegiatan harlah dimulai dengan kick-off pada Kamis, 16 Januari 2025, dan mencapai puncaknya di Istora Senayan pada Rabu, 5 Februari 2025.
Logo resmi Harlah Ke-102 NU kini telah tersedia dan dapat diunduh di sini.