Ikhbar.com: Menteri Koperasi, Budi Arie Setiadi, mengumumkan bahwa program makan bergizi gratis akan dimulai pada 6 Januari 2025. Hal itu disampaikan setelah rapat terbatas dengan Presiden Prabowo Subianto di Kompleks Istana Kepresidenan Bogor.
“Pelaksanaan (makan bergizi gratis) 6 Januari. Kementerian kita memang bertugas untuk membantu,” ujarnya, dikutip pada Ahad, 5 Januari 2025.
Program ini melibatkan koperasi, Badan Usaha Milik Desa (BUMDes), dan berbagai kelompok desa.
Baca: Makan Bergizi Gratis juga bakal Diterima Santri Madrasah dan Pesantren
Budi mengungkapkan, sebanyak 1.923 koperasi siap mendukung pelaksanaan program tersebut. Termasuk di antaranya, ialah koperasi telur, koperasi sayur, dan koperasi ikan, yang masing-masing akan menyuplai bahan makanan sesuai kebutuhan.
Pemerintah mengalokasikan 20 persen dari total anggaran sebesar Rp 71 triliun untuk program ini sepanjang tahun 2025. Meskipun belum ada perhitungan pasti terkait perputaran uang di desa, anggaran per porsi makan ditetapkan sebesar Rp 10.000 setelah sebelumnya direncanakan Rp 15.000.
“Kita ingin Rp 15.000 (per porsi), tapi kondisi anggaran mungkin Rp 10.000 kita hitung untuk daerah-daerah itu cukup, cukup bermutu dan bergizi,” jelas Presiden Prabowo Subianto dalam konferensi pers pada 29 November 2024.
Baca: Tidak cuma Sekolah, Program Makan Bergizi Gratis Sasar 82,9 Juta Jiwa pada 2027
Program ini merupakan salah satu upaya unggulan pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, termasuk para buruh. Pemerintah berharap kolaborasi dengan koperasi desa mampu memastikan keberlanjutan dan distribusi makanan bergizi secara merata.
