Ikhbar.com: Sebuah survei yang dilakukan Litbang Kompas menyebutkan bahwa mayoritas warga Jakarta masih memilih calon Gubernur Jakarta yang seagama dengannya.
“Sebanyak 75,3 persen responden mempertimbangkan untuk memilih calon pemimpin DKI Jakarta yang seiman dengan warganya,” tulis Litbang Kompas dikutip pada Sabtu, 20 Juli 2024.
Di sisi lain, studi tersebut juga mengungkapkan sebanyak 74,8% responden mempertimbangkan partai politik pengusung kandidat.
Baca: Tafsir QS. Al-Baqarah Ayat 247: Kriteria Pemimpin Baru
“Agama dan partai politik pengusung menjadi unsur yang paling dominan dipertimbangkan responden Jakarta dalam memilih kepala daerah,” katanya.
Lebih lanjut, survei Litbang Kompas juga menyebutkan bahwa terdapat responden yang memilih kepala daerah berdasarkan sosok pemimpin yang mendukung si kandidat.
“Sebanyak 66,5 persen responden mempertimbangkan calon kepala daerah yang didukung presiden terpilih, Prabowo Subianto,” tulisnya.
Sementara 65% responden lainnya melihat calon yang didukung Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok. Kemudian 63,5% melihat dukungan Anies Baswedan, 61% melihat dukungan Presiden Joko Widodo, dan 43,5% melihat dukungan Megawati Soekarnoputri.
“Ada juga yang mempertimbangkan memilih kandidat yang saat ini sedang menjabat (petahana). Selain itu ada pula memilih karena kandidat memiliki hubungan kekerabatan dengan sosok pemimpin, atau memberi barang maupun uang,” tulis Litbang Kompas.
Survei Litbang Kompas tersebut melibatkan 400 responden yang dipilih secara acak menggunakan metode pencuplikan sistematis bertingkat di Jakarta.
Pengambilan data dilakukan pada 15-20 Juni 2024 melalui wawancara tatap muka. Toleransi kesalahan survei (margin of error) sekitar 4,9% dan tingkat kepercayaan 95% dalam kondisi penarikan sampel acak sederhana.