Ikhbar.com: Ramadan membawa perubahan besar pada pola hidup, terutama dalam hal pola makan dan tidur. Dampaknya tidak hanya dirasakan tubuh, tetapi juga pada kondisi kulit yang lebih rentan mengalami kekeringan dan kusam. Tanpa perawatan yang tepat, kulit bisa kehilangan kelembapan dan tampak tidak sehat.
Demikian disampaikan seorang beauty enthusiast, Ning Ivana Amelia dalam program Sinikhbar | Siniar Ikhbar di Ikhbar TV, sebagaimana dikutip pada Rabu, 19 Maret 2025.
“Kita harus memperhatikan asupan makanan dan minuman yang mengandung hidrasi tinggi. Selain itu, penggunaan skincare yang mengandung pelembap juga wajib dilakukan agar kulit tidak semakin kering,” ujar Ning Ivana.
Dalam kesempatan itu, Ning Ivana berkesempatan untuk membagikan tips efektif agar kulit tetap terhidrasi, sehat, dan segar selama menjalani ibadah puasa. Menurutnya, masalah kulit yang paling sering dialami saat puasa adalah kurangnya kelembapan akibat minimnya asupan cairan selama lebih dari 12 jam.
Selain itu, beberapa bahan aktif yang direkomendasikan untuk menjaga kelembapan kulit adalah hyaluronic acid, ceramide, petroleum jelly, dan shea butter. Bagi pemilik kulit berminyak, disarankan menggunakan moisturizer bertekstur ringan agar tidak terasa berat di wajah.
“Sedangkan bagi yang memiliki kulit kering, produk dengan tekstur lebih creamy dapat memberikan kelembapan lebih maksimal,” katanya.

Baca: Al-Zahrawi, Dokter Muslim Penemu Kosmetik dan Skincare
Tetap fresh dan natural dengan make up minimalis
Tidak hanya skincare, pemilihan make up yang tepat juga menjadi kunci agar wajah tetap terlihat segar selama Ramadan. Ning Ivana menekankan bahwa pemakaian make up berlebihan justru dapat membuat wajah tampak kusam dan tidak alami.
“Untuk make up ringan, bisa pakai tinted sunscreen sebagai base agar tetap mendapatkan perlindungan dari sinar matahari sekaligus efek natural di wajah. Loose powder juga lebih disarankan dibanding bedak padat agar tidak terlalu berat,” jelasnya.
Selain itu, penggunaan setting spray juga disarankan agar riasan lebih tahan lama tanpa perlu sering touch-up. Tips ini sangat membantu bagi mereka yang memiliki aktivitas padat atau harus tampil prima dalam acara seperti buka puasa bersama.
Baca: Apakah Skincare Istri Termasuk Nafkah Wajib Suami? Ini Ulasannya menurut Fikih
Laki-laki juga perlu skincare
Salah satu sudut pandang menarik yang disampaikan Ning Ivana adalah bahwa perawatan kulit bukan hanya untuk perempuan, tetapi juga penting bagi laki-laki.
“Sering kali laki-laki menganggap skincare itu hanya untuk perempuan. Padahal, kulit mereka juga mengalami dehidrasi saat puasa dan membutuhkan perawatan yang sama,” ujarnya.
Ia menekankan bahwa langkah dasar perawatan kulit seperti membersihkan wajah, menggunakan pelembab, dan memakai sunscreen juga perlu dilakukan oleh laki-laki agar kulit tetap sehat dan terjaga.
“Dengan perawatan yang tepat dan konsisten, siapa pun bisa tetap tampil segar dan sehat selama Ramadan. Kuncinya adalah memahami kebutuhan kulit dan memilih produk yang sesuai tanpa berlebihan,” pungkasnya.