Ikhbar.com: Korban tewas akibat serangan brutal Israel ke Palestina telah mencapai 19.754 orang. Data yang dihimpun per Selasa, 19 Desember 2023 itu termasuk 7.801 di antaranya anak-anak dan 5.153 perempuan.
Kementerian Kesehatan Gaza melaporkan, sebanyak 52.286 warga Gaza lainnya juga mengalami luka-luka sejak agresi militer Israel yang dimulai pada 7 Oktober 2023 lalu.
“Korban luka itu termasuk setidaknya 8.663 anak-anak dan 6.327 perempuan,” tulis laporan Al Jazeera dikutip pada Selasa, 19 Desember 2023. 
Dari laporan yang sama, disebutkan juga masih ada sekitar 8.000 orang lainnya hilang di Jalur Gaza. Hal itu lantaran masih banyak reruntuhan bangunan yang hancur akibat bom Israel belum sepenuhnya disisir tim penyelamat.
Tidak hanya di Gaza, Israel masih sering melancarkan serangan dan penggerebekan di Tepi Barat Palestina. Dari aksi tersebut juga kerap memakan korban jiwa.
Dalam periode yang sama, sebanyak 301 warga Tepi Barat tewas akibat serangan Israel, termasuk 72 anak-anak. Sementara itu, lebih dari 3.365 orang lainnya terluka
Agresi Israel memang semakin menjadi-jadi setelah fase gencatan senjata pertama berakhir. Alih-alih menyetop pembantaian, awal, Desember lalu Israel malah mendeklarasikan telah melancarkan tahap baru agresi ke Jalur Gaza.
Belum lama ini, Israel juga kembali menargetkan rumah sakit dan kamp pengungsi di Jalur Gaza, terutama wilayah selatan seperti Rafah dan Khan Younis.
Akhir pekan lalu, militer Israel juga kembali membombardir kamp pengungsi Jabalia hingga menewaskan lebih dari 90 orang.
