Ikhbar.com: Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) untuk Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2024 telah resmi berakhir pada Jumat, 20 Desember 2024. Tahapan yang sudah barang tentu ditunggu banyak pihak selanjutnya adalah pengumuman hasil seleksi, yang akan menjadi penentu kelulusan ke tahap administrasi lanjutan.
Kelulusan CPNS ditentukan berdasarkan penggabungan nilai Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) dan SKB. Nilai dari kedua seleksi ini diintegrasikan untuk menyusun peringkat sesuai formasi yang dilamar. Peserta yang berada dalam zona peringkat tertinggi pada formasi yang tersedia akan dinyatakan lulus.
Baca: Hasil Seleksi Petugas Haji Diumumkan Januari 2025 
Berikut jadwal lengkap proses pengumuman hingga penetapan Nomor Induk Pegawai (NIP) yang dirilis Badan Kepegawaian Negara (BKN):
- Integrasi nilai SKD dan SKB (17 Desember 2024 – 4 Januari 2025)
Proses penggabungan nilai kedua seleksi dilakukan untuk menentukan peringkat peserta. - Pengumuman hasil CPNS (5 – 12 Januari 2025)
Hasil seleksi akhir akan diumumkan setelah proses integrasi selesai. - Masa sanggah (13 – 15 Januari 2025)
Peserta yang merasa keberatan terhadap hasil seleksi dapat mengajukan sanggahan. - Jawab sanggah (13 – 19 Januari 2025)
Panitia akan memberikan tanggapan atas sanggahan yang diajukan. - Pengolahan seleksi hasil sanggah (15 – 20 Januari 2025)
Proses finalisasi hasil seleksi pasca sanggahan dilakukan oleh panitia. - Pengumuman pasca sanggah (16 – 22 Januari 2025)
Hasil akhir pasca proses sanggahan akan diumumkan. - Pengisian DRH NIP (23 Januari – 21 Februari 2025)
Peserta yang lulus diwajibkan mengisi Daftar Riwayat Hidup (DRH) sebagai bagian dari tahapan administrasi. - Usul penetapan NIP (22 Februari – 23 Maret 2025)
Proses pengajuan Nomor Induk Pegawai (NIP) ke BKN dilakukan sebagai tahapan akhir.
Informasi ini menjadi panduan penting bagi seluruh peserta seleksi CPNS 2024 untuk memahami tahapan proses hingga penetapan status sebagai PNS. Pastikan setiap tahapan dilalui sesuai jadwal yang telah ditentukan.
