Ikhbar.com: Sejumlah anak-anak Gaza tewas dalam serangan udara Israel, saat bersiap bermain sepak bola di wilayah pesisir Mawasi. Menurut otoritas kesehatan Palestina, setidaknya 44 orang tewas dalam serangan tersebut dalam 24 jam terakhir.
Jumlah tersebut meliputi pengungsi yang sebelumnya diperintahkan untuk evakuasi oleh pihak Israel.
Baca: 70 Persen Korban Tewas di Gaza adalah Perempuan dan Anak-anak, Termuda Bayi Berumur Satu Hari
Seorang anggota keluarga korban menyatakan bahwa serangan itu terjadi tanpa target spesifik, dan menewaskan anak-anak yang sedang berada di jalan tersebut.
“Roket itu menghantam mereka. Tidak ada orang yang dicari atau dijadikan sasaran di sana, dan tidak ada orang lain di jalan. Hanya anak-anak yang terbunuh kemarin,” kata salah satu kerabat anak-anak yang tewas, Mohammed Zanoun, dikutip dari Reuters, pada Ahad, 10 November 2024.
Sementara itu, Otoritas Palestina juga melaporkan, bahwa total kematian sejak dimulainya operasi militer Israel di Gaza mencapai lebih dari 43.500 orang.
Kantor Hak Asasi Manusia PBB mencatat, bahwa 70% dari kematian yang terverifikasi di Gaza adalah wanita dan anak-anak, meskipun Israel membantah akurasi angka tersebut.
Baca: 100 Ribu Warga Gaza Kelaparan, Israel Larang Bantuan PBB Masuk
Baru-baru ini, dua jurnalis juga menjadi korban serangan, sehingga menambah jumlah jurnalis yang tewas sejak 7 Oktober menjadi 188 orang.
Pihak Israel mengeklaim bahwa pejuang Hamas bersembunyi di antara warga sipil, sementara Hamas membantah tuduhan tersebut.