Ikhbar.com: Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) RI bersama lembaga kemanusiaan Mesir, Mishr Al Kheir menyalurkan bantuan senilai Rp2 miliar untuk masyarakat Palestina. Bantuan tersebut berupa 8.500 paket makanan, sebagai bentuk kepedulian terhadap warga yang terdampak krisis kemanusiaan.

Penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) antara kedua pihak dilakukan di kantor Mishr Al Kheir, Kairo, Mesir pada Kamis, 13 Februari 2025. Kerja sama ini menjadi langkah nyata dalam mendukung ketahanan pangan bagi masyarakat Palestina.

Sekretaris Utama Baznas, Subhan Cholid menegaskan bahwa zakat bukan hanya kewajiban ibadah, tetapi juga solusi konkret bagi persoalan kemanusiaan.

Baca: Baznas Ajak Warga Indonesia Gencarkan Donasi untuk Gaza

“Baznas RI memandang kerja sama ini sebagai bentuk tanggung jawab moral dan sosial Indonesia dalam membantu saudara-saudara kita di Palestina,” ujarnya dalam keterangan tertulis di Jakarta pada Sabtu, 15 Februari 2025.

Lebih lanjut, Subhan menjelaskan bahwa kerja sama ini memperkuat posisi Baznas dalam diplomasi kemanusiaan global.

“Kami terus membangun sinergi dengan berbagai lembaga internasional, termasuk Mishr Al Kheir, untuk memastikan bantuan tersalurkan dengan tepat dan memberikan dampak luas,” katanya.

Ke depan, kata dia, Baznas terus berkomitmen untuk terus mengembangkan program-program kemanusiaan di berbagai belahan dunia.

“Potensi zakat, infak, dan sedekah sangat besar dalam menciptakan kesejahteraan global. Kami berupaya menjadi jembatan kebaikan bagi umat,” tambahnya.

Sementara itu, Direktur Mishr Al Kheir, Tariq Hasan Muhammad menyampaikan apresiasinya atas kontribusi Baznas dan masyarakat Indonesia.

“Kami sangat berterima kasih atas kepedulian Baznas RI terhadap Palestina. Kami berharap kerja sama ini terus berlanjut dan memberikan manfaat yang lebih luas,” ujarnya.

Bantuan ini merupakan tindak lanjut dari Baznas International Forum (BIF) yang digelar pada November 2024. Forum tersebut menegaskan komitmen Baznas dalam memperkuat diplomasi kemanusiaan di tingkat global.

Sejumlah paket makanan yang disalurkan mencakup beras, tepung, mi, keju, tuna, biskuit, kurma, jus, kacang kalengan, saus tomat, selai, dan pasta. Bantuan ini diharapkan dapat meringankan beban masyarakat Palestina di tengah situasi sulit yang mereka hadapi.