Ikhbar.com: Tentara Israel telah mengeluarkan ancaman serangan udara terhadap warga di pinggiran selatan Beirut, Lebanon, sehingga mendesak evakuasi segera dari empat gedung di tiga area, yakni Haret Hreik, Laylaki, dan Borj El Brajneh, yang dikenal sebagai wilayah dengan pengaruh kuat Hizbullah.
Haret Hreik yang merupakan kota berpenduduk padat itu dianggap menjadi pusat kantor keamanan dan politik Hizbullah, termasuk pusat komando, kantor parlemen, dan Dewan Shura.
Baca: Israel Bombardir Lebanon, Korban Tewas hampir 500 Orang
Dikutip dari Anadolu Agency, Israel mengeklaim bahwa wilayah ini berdekatan dengan fasilitas milik kelompok militan tersebut, dan memperingatkan bahwa tindakan militer akan segera dilakukan.
Serangan ini merupakan bagian dari eskalasi konflik yang semakin intens sejak awal Oktober, ketika Israel melancarkan serangan besar-besaran di Lebanon, dengan klaim menargetkan Hizbullah.
Baca: Gelombang Protes Serangan Israel ke Lebanon dan Gaza Kepung Eropa
Serangan udara dan darat di Lebanon selatan telah menyebabkan 2.546 korban tewas dan 11.860 terluka, memperluas ketegangan yang sebelumnya sudah meningkat setelah serangan Israel di Jalur Gaza.