Thursday, June 1, 2023
Ikhbar.com | Mengabarkan Kebaikan
  • Home
  • Berita
    • Tekno
    • Tips
  • Tadris
  • Sirah
  • Syariah
  • Nisa
  • Risalah
    • Indana
    • Konsultasi
  • Tasawuf
  • Tsaqafah
  • Doa
No Result
View All Result
Ikhbar.com | Mengabarkan Kebaikan
  • Home
  • Berita
    • Tekno
    • Tips
  • Tadris
  • Sirah
  • Syariah
  • Nisa
  • Risalah
    • Indana
    • Konsultasi
  • Tasawuf
  • Tsaqafah
  • Doa
No Result
View All Result
Ikhbar.com | Mengabarkan Kebaikan
No Result
View All Result
Home Berita

58% Anak Muda Indonesia Ogah Cepat Menikah

by Redaksi
March 4, 2023
in Berita, Tsaqafah
A A
58% Anak Muda Indonesia Ogah Cepat Menikah
Share on FacebookShare on Twitter

Ikhbar.com: Perusahaan riset Populix merilis laporan berjudul “Indonesian Gen-Z & Millennial Marriage Planning and Wedding Preparation.” Berdasarkan survei tersebut, sebesar 58% generasi milenial dan Z mengaku telah memiliki rencana untuk menikah, tetapi tidak dalam waktu dekat. Sementara 23% mengatakan belum atau tidak memiliki rencana menikah.

“Mereka menganggap 25-30 tahun sebagai usia ideal untuk menikah. Menariknya, sebagian gen-Z memiliki keinginan untuk menikah di usia yang lebih muda, yaitu 20-25 tahun, dibandingkan milenial yang merasa bahwa 30-35 tahun masih menjadi usia yang ideal untuk menikah,” ujar Co-Founder dan COO Populix, Eileen Kamtawijoyo lewat keterangan yang dikutip pada Sabtu, 4 Maret 2023.

Survei yang melibatkan 1.087 responden laki-laki dan perempuan yang didominasi milenial dan gen-Z lajang itu menyatakan bahwa waktu ideal yang dibutuhkan dalam mempersiapkan pernikahan adalah selama tiga sampai enam bulan.

Baca: Hukum Melangsungkan Pernikahan Jelang Ramadan, Ada Solusi Agak ‘Nakal’

ArtikelTerkait

Ikhbar Foundation Mulai Kursus Pemberdayaan Jaringan bagi Anak Muda

4.500 Jemaah Haji Asal Israel Berharap Bisa Terbang Langsung ke Arab Saudi

Jemaah Haji Diimbau Memakai Ihram di Hotel sebelum Berangkat ke Makkah

Platform Digital Pengiriman Air Zamzam Diluncurkan

Persiapan yang harus dilakukan tersebut antara lain memiliki tabungan khusus untuk pernikahan sebanyak 83% responden, memilih tanggal pernikahan yang disetujui semua pihak (69), menentukan konsep acara pernikahan (64), melakukan riset terkait acara pernikahan (63), melakukan konseling pranikah (62), melakukan check-up pranikah (59), dan membeli atau mencicil tempat tinggal (56).

Sementara itu, generasi milenial dan Z menempatkan penghulu/pendeta/petugas pengesah pernikahan (26) dan mahar (21) sebagai hal utama yang perlu diprioritaskan dalam mempersiapkan pernikahan. Disusul tempat/venue pernikahan (9), wedding organizer (7), makeup artist (6), katering (6), baju pernikahan dan aksesoris (5), dokumentasi (4), seserahan (4), dan undangan pernikahan (3).

Mayoritas responden juga menginginkan konsep pernikahan modern (41), diikuti dengan konsep pernikahan adat (30), dan pernikahan dengan konsep keagamaan (20).

Mereka yang memilih sebuah ballroom/function room untuk pernikahan sebesar 44% atau taman (30), dengan estimasi 50-300 undangan hadir secara langsung. Generasi milenial dan Z juga berencana untuk menggunakan biaya sendiri bersama pasangan, dengan estimasi biaya yang dikeluarkan mulai dari Rp10 juta hingga Rp100 juta.

Selanjutnya, dalam memilih tanggal pernikahan, sebanyak 85% responden mengutamakan kesepakatan dengan pasangan dan keluarga. Selain itu, hal lain yang juga turut menjadi bahan pertimbangan adalah tanggal baik menurut adat/agama (61), menyesuaikan dengan ketersediaan tempat/venue pernikahan (47), ketersediaan vendor tertentu seperti fotografer dan makeup artist (38), serta berdasarkan tanggal penting menurut calon pengantin (36).

“Mayoritas responden mengatakan ingin menggunakan jasa wedding organizer untuk membantu proses perencanaan dan mengurus keberlangsungan acara di hari pernikahan mereka,” kata Eileen.

Beberapa hal yang turut dipertimbangkan generasi milenial dan Z dalam memilih vendor adalah harga yang ditawarkan (80), pengalaman yang dimiliki vendor (69), paket yang disediakan (66), komunikasi dengan vendor (58), dan rekomendasi dari teman/keluarga (49). Sedangkan hal yang membuat masyarakat enggan untuk menggunakan jasa wedding organizer adalah tidak merasa membutuhkan jasa wedding organizer (36), keterbatasan biaya (29), dan merasa mampu mengurus pernikahan tanpa bantuan wedding organizer (29).

“Meskipun mayoritas generasi milenial dan Z sudah memiliki rencana untuk menikah, baik dalam waktu dekat maupun di masa depan, terdapat juga 23 persen di antara mereka yang belum atau tidak memiliki rencana untuk menikah,” jelas dia.

Mereka yang beralasan ingin fokus berkarier sebesar 57%, keinginan untuk menikmati kehidupan pribadi di luar karier seperti hobi dan keluarga (53), belum menemukan pasangan yang tepat (44), serta kepuasan dengan kehidupan saat ini (11).

Baca artikel kami lainnya di Google News.

Tags: Gen zMenikahpernikahanRisetSurvei
ShareTweetSendShare
Previous Post

5 Cara Persiapkan Kondisi Tubuh Jelang Ramadan

Next Post

Sehat Pra-puasa, Cara Terbaik Sambut Ramadan

Next Post
Sehat Pra-puasa, Cara Terbaik Sambut Ramadan

Sehat Pra-puasa, Cara Terbaik Sambut Ramadan

Macam-macam Perkawinan Masa Jahiliyah, Keji dan Menjijikan

Macam-macam Perkawinan Masa Jahiliyah, Keji dan Menjijikan

Daging Dam Haji Diupayakan Terdistribusi ke Indonesia

Daging Dam Haji Diupayakan Terdistribusi ke Indonesia

Tips Laris Manis Berjualan Produk Ramadan di Tokopedia

Tips Laris Manis Berjualan Produk Ramadan di Tokopedia

Asal-usul, Makna, hingga Sebutan Lain Bulan Ramadan

Asal-usul, Makna, hingga Sebutan Lain Bulan Ramadan

  • Trending
  • Comments
  • Latest
Pemerintah Sepakat 1 Ramadan 1444 H Kamis Besok

Jika Pemerintah Tetapkan Lebaran Sabtu, Apakah Jumat Tetap Wajib Berpuasa?

April 20, 2023
Kemenag Buka Kesempatan Santri Kuliah di Al-Azhar Mesir

Kemenag Buka Kesempatan Santri Kuliah di Al-Azhar Mesir

May 12, 2023
Link Download Logo Harlah ke-63 PMII

Link Download Logo Harlah ke-63 PMII

April 1, 2023
Adab Bersilaturahmi ke Mantan Suami atau Istri

Adab Bersilaturahmi ke Mantan Suami atau Istri

March 10, 2023
Ikhbar Foundation Mulai Kursus Pemberdayaan Jaringan bagi Anak Muda

Ikhbar Foundation Mulai Kursus Pemberdayaan Jaringan bagi Anak Muda

Doa-doa Nabi untuk Orang Sakit

Doa-doa Nabi untuk Orang Sakit

PBNU: Pesantren Jangan Distigma Penuh Kekerasan

PBNU: Pesantren Jangan Distigma Penuh Kekerasan

Rekrutmen ASN 2022 Segera Dibuka: Guru dan Tenaga Kesehatan Jadi Prioritas

Rekrutmen ASN 2022 Segera Dibuka: Guru dan Tenaga Kesehatan Jadi Prioritas

Ikhbar Foundation Mulai Kursus Pemberdayaan Jaringan bagi Anak Muda

Ikhbar Foundation Mulai Kursus Pemberdayaan Jaringan bagi Anak Muda

May 31, 2023
4.500 Jemaah Haji Asal Israel Berharap Bisa Terbang Langsung ke Arab Saudi

4.500 Jemaah Haji Asal Israel Berharap Bisa Terbang Langsung ke Arab Saudi

May 31, 2023
Jemaah Haji Diimbau Memakai Ihram di Hotel sebelum Berangkat ke Makkah

Jemaah Haji Diimbau Memakai Ihram di Hotel sebelum Berangkat ke Makkah

May 31, 2023
Platform Digital Pengiriman Air Zamzam Diluncurkan

Platform Digital Pengiriman Air Zamzam Diluncurkan

May 31, 2023
Ikhbar.com | Mengabarkan Kebaikan

Segenap kabar kami sajikan melalui prinsip kemanfaatan jurnalisme, lebih tepatnya jurnalisme keislaman yang berkeadaban

Ikuti Kami

Kanal

  • Berita
  • Doa
  • Headline
  • Indana
  • Konsultasi
  • Nisa
  • Risalah
  • Sirah
  • Syariah
  • Tadris
  • Tasawuf
  • Tekno
  • Tips
  • Tsaqafah
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Iklan & Kerja Sama

Copyright © 2023 Ikhbar.com, All Rights Reserved

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
    • Tekno
    • Tips
  • Tadris
  • Sirah
  • Syariah
  • Nisa
  • Risalah
    • Indana
    • Konsultasi
  • Tasawuf
  • Tsaqafah
  • Doa

Copyright © 2023 Ikhbar.com, All Rights Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In