Ikhbar.com: Uni Emirat Arab (UEA) dan Mesir menandatangani nota kesepahaman (MoU) untuk memperkuat kolaborasi dalam aktivitas antariksa sipil.
Penandatanganan ini berlangsung di sela pertemuan ke-11 Arab Space Cooperation Group dan konferensi “NewSpace Africa” di Kairo, dan disebut sebagai tonggak penting dalam kerja sama antariksa dunia Arab.
Baca: Astronaut Muslim Ini Bagikan Foto Suasana Haji dari Luar Angkasa
Delegasi UEA dipimpin oleh Direktur Jenderal Badan Antariksa UEA, Salem Butti Al-Qubaisi. Ia menyebut MoU ini sebagai langkah strategis yang mencerminkan visi UEA terhadap ruang angkasa sebagai gerbang menuju pembangunan berkelanjutan, pertukaran ilmu, serta solusi inovatif bagi tantangan bersama.
“MoU ini mencerminkan visi strategis UEA, dan memperkuat komitmen kami untuk membangun ekonomi berbasis pengetahuan yang kompetitif dan berorientasi inovasi,” ujar Al-Qubaisi, dikutip Arab News, pada Jumat, 2 Mei 2025.
Kesepakatan ini mencakup proyek bersama, serta pertukaran pengetahuan dan teknologi dalam bidang navigasi satelit, pengamatan bumi, pemantauan jarak jauh, serta penelitian dan pengembangan teknologi mutakhir.
Baca: Begini Cara Wudu dan Salat di Luar Angkasa
Semua ini diarahkan untuk mendukung tujuan pembangunan berkelanjutan kedua negara.
Pada kesempatan yang sama, delegasi UEA turut menghadiri peresmian kantor pusat African Space Agency di Egyptian Space City, yang dihadiri pejabat tinggi dan tokoh antariksa dari seluruh Afrika.