Saudi Prioritaskan Haji 2025 untuk Jemaah Baru

Ilustrasi pelaksanaan ibadah haji. Foto: ANTARA FOTO/Wahyu Putro A/rwa

Ikhbar.com: Pemerintah Arab Saudi menetapkan kebijakan baru untuk penyelenggaraan haji 2025. Dalam aturan ini, pendaftaran jemaah baik dari dalam negeri maupun luar negeri akan diprioritaskan bagi mereka yang belum pernah menunaikan ibadah haji.

Dilansir dari Gulf News, Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi menyatakan bahwa kebijakan tersebut mulai berlaku sejak dibukanya pendaftaran bulan ini.

“Satu-satunya pengecualian diberikan kepada pendamping jemaah yang memenuhi syarat tertentu,” tulis Gulf News dikutip pada Sabtu, 15 Februari 2025.

Baca: Daftar Calon Jemaah Haji 2025, Download List Namanya di Sini!

Selain itu, calon jemaah diwajibkan memiliki izin tinggal atau kartu identitas nasional yang masih aktif setidaknya hingga 10 Zulhijjah atau saat puncak ibadah haji berlangsung.

Data yang disertakan dalam pendaftaran harus benar dan valid, karena setiap ketidaksesuaian informasi dapat menyebabkan pembatalan pendaftaran.

Ketentuan kesehatan juga menjadi syarat utama. Jemaah diwajibkan dalam kondisi sehat dan tidak mengidap penyakit akut, menular, atau kronis. Mereka juga harus sudah menerima vaksinasi meningitis dan influenza sebelum berangkat ke Tanah Suci.

Bagi pendaftar yang memenuhi syarat, reservasi harus dilakukan sesuai prosedur dan seluruh instruksi harus dipatuhi. Jika terjadi kesalahan dalam pengisian data atau pelanggaran aturan, reservasi dapat dibatalkan secara sepihak oleh otoritas haji.

Kementerian Haji dan Umrah juga menegaskan bahwa izin haji wajib dicetak melalui portal Nusuk dengan kode QR yang jelas. Jemaah harus menjaga izin tersebut selama proses ibadah berlangsung dan tidak diperbolehkan meminjamkan atau menggunakannya untuk orang lain.

Ketentuan lain yang diberlakukan adalah biaya yang telah disetor tidak dapat dikembalikan setelah ibadah haji dimulai. Aturan ini dibuat untuk memastikan kepatuhan jemaah terhadap syarat dan pedoman yang ditetapkan, termasuk terkait pergerakan selama di tempat suci dan akomodasi yang telah disiapkan.

Pelaksanaan ibadah haji tahun ini diperkirakan jatuh pada pekan pertama Juni 2025. Jemaah dari berbagai negara dijadwalkan mulai tiba di Arab Saudi pada Mei 2025.

Jemaah haji asal Indonesia dijadwalkan masuk asrama haji pada 1 Mei 2025, kemudian mulai diberangkatkan pada 2 Mei 2025. Kloter terakhir diperkirakan tiba di Arab Saudi melalui Bandara Internasional King Abdulaziz (KAAIA) Jeddah pada 31 Mei 2025.

Ikuti dan baca artikel kami lainnya di Google News.