Ikhbar.com: Presiden Prabowo Subianto melantik 48 menteri negara dan sejumlah kepala lembaga Kabinet Merah Putih Periode 2024-2029 di Istana Negara, Jakarta Pusat, Senin, 21 Oktober 2024. Pelantikan tersebut digelar berdasarkan Surat Keputusan Presiden (Keppres) Republik Indonesia Nomor 133/P Tahun 2024 tentang Pembentukan Kementerian Negara dan Pengangkatan Menteri Negara Kabinet Merah Putih Periode 2024-2029.
Presiden Prabowo juga melantik pejabat setingkat menteri meliputi Jaksa Agung, Kepala dan Wakil Kepala Staf Kepresidenan, Kepala Badan Intelijen Negara, Kepala Kantor Komunikasi Presiden, dan Ketua Dewan Ekonomi Nasional.
Baca: Daftar Menteri dan Wamen Kabinet ‘Merah Putih’ Prabowo-Gibran
Sementara itu, pelantikan Jaksa Agung dilakukan berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 135/P Tahun 2024 tentang Pengangkatan Jaksa Agung Republik Indonesia. Lalu, pelantikan Kepala BIN berdasarkan Keputusan Presiden RI Nomor 134/P Tahun 2024 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Kepala Badan Intelijen Negara. Sedangkan pelantikan Kepala dan Wakil Kepala Staf Kepresidenan berdasarkan Keputusan Presiden RI Nomor 137/P Tahun 2024 tentang Pengangkatan Kepala dan Wakil Kepala Staf Kepresidenan.
Pelantikan Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan berdasarkan Keputusan Presiden RI Nomor 141/P Tahun 2024 tentang Pengangkatan Kepala dan Wakil Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan. Pelantikan Ketua Dewan Ekonomi Nasional berdasarkan Keputusan Presiden RI Nomor 139/P Tahun 2024 tentang Pengangkatan Ketua Dewan Ekonomi Nasional.
Dalam kesempatan itu, Presiden Prabowo memimpin pengucapan sumpah jabatan para menteri dan pejabat setingkat menteri Periode 2024-2029.
“Demi Allah saya bersumpah, bahwa saya akan setia kepada Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia tahun 1945 serta akan menjalankan segala peraturan perundang-undangan dengan selurus-lurusnya demi darma bakti saya kepada bangsa dan negara,” ucap Prabowo diikuti para menteri.
“Bahwa saya dalam menjalankan tugas jabatan akan menjunjung tinggi etika jabatan, bekerja dengan sebaik-baiknya, dengan penuh rasa tanggung jawab,” demikian Presiden mendiktekan sumpah jabatan.
Acara pelantikan diakhiri dengan pemberian ucapan selamat Presiden Prabowo dan Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming Raka.
Baca: JPPRA Harap Kebijakan Gus Yaqut dan Bintang Dilanjutkan Menag dan Menteri PPPA Baru
Berikut adalah daftar menteri dan kepala lembaga Kabinet Merah Putih yang dilantik oleh Prabowo di Istana Negara:
- Budi Gunawan sebagai Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan;
- Yusril Ihza Mahendra sebagai Menteri Koordinator Bidang Hukum, HAM, Imigrasi, dan Pemasyarakatan
- Airlangga Hartarto sebagai Menteri Koordinator Bidang Perekonomian;
- Pratikno sebagai Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan;
- Agus Harimurti Yudhoyono sebagai Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan;
- Abdul Muhaimin Iskandar sebagai Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat;
- Zulkifli Hasan sebagai Menteri Koordinator Bidang Pangan;
- Prasetyo Hadi sebagai Menteri Sekretaris Negara;
- Muhammad Tito Karnavian sebagai Menteri Dalam Negeri;
- Sugiono sebagai Menteri Luar Negeri;
- Sjafrie Sjamsoeddin sebagai Menteri Pertahanan;
- Nasaruddin Umar sebagai Menteri Agama;
- Supratman Andi Agtas sebagai Menteri Hukum;
- Natalius Pigai sebagai Menteri Hak Asasi Manusia;
- Agus Andrianto sebagai Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan;
- Sri Mulyani Indrawati sebagai Menteri Keuangan;
- Abdul Mu’ti sebagai Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah;
- Satryo Soemantri Brojonegoro sebagai Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi;
- Fadli Zon sebagai Menteri Kebudayaan;
- Budi Gunadi Sadikin sebagai Menteri Kesehatan;
- Saifullah Yusuf sebagai Menteri Sosial;
- Yassierli sebagai Menteri Ketenagakerjaan;
- Abdul Kadir Karding sebagai Menteri Pelindungan Pekerja Migran Indonesia/Kepala Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia;
- Agus Gumiwang Kartasasmita sebagai Menteri Perindustrian;
- Budi Santoso sebagai Menteri Perdagangan;
- Bahlil Lahadalia sebagai Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral;
- Dody Hanggodo sebagai Menteri Pekerjaan Umum;
- Maruarar Sirait sebagai Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman;
- Yandri Susanto sebagai Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal;
- M. Iftitah Sulaiman sebagai Menteri Transmigrasi;
- Dody Purwagandhi sebagai Menteri Perhubungan;
- Meutya Viada Hafid sebagai Menteri Komunikasi dan Digital;
- Andi Amran Sulaiman sebagai Menteri Pertanian;
- Raja Juli Antoni sebagai Menteri Kehutanan;
- Sakti Wahyu Trenggono sebagai Menteri Kelautan dan Perikanan;
- Nusron Wahid sebagai Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional;
- Rachmat Pambudy, sebagai Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas;
- Rini Widyantini sebagai Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi;
- Erick Thohir sebagai Menteri Badan Usaha Milik Negara;
- Wihaji sebagai Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga/Kepala BKKBN;
- Hanif Faisol Nurofiq sebagai Menteri Lingkungan Hidup/Kepala Badan Pengendalian Lingkungan Hidup;
- Rosan Perkasa Roeslani sebagai Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal;
- Budi Arie Setiadi sebagai Menteri Koperasi;
- Maman Abdurahman sebagai Menteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah;
- Widianti Putri, sebagai Menteri Pariwisata;
- Teuku Riefky Harsya sebagai Menteri Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Ekonomi Kreatif;
- Arifatul Choiri Fauzi sebagai Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak;
- Ario Bimo Nandito Ariotedjo sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga;
- Sanitiar Burhanuddin sebagai Jaksa Agung;
- Muhammad Herindra sebagai Kepala Badan Intelijen Negara;
- AM Putranto sebagai Kepala Staf Kepresidenan;
- Hasan Nasbi sebagai Kepala Kantor Komunikasi Presiden;
- Luhut Binsar Pandjaitan sebagai Ketua Dewan Ekonomi Nasional