Ikhbar.com: Kumbang cyborg (separuh robot) berukuran kecil berpotensi menjadi penyelamat masa depan dalam misi penyelamatan bencana.
Dengan teknologi terbaru, para peneliti dari University of Queensland, University of New South Wales, dan Nanyang Technological University di Singapura menciptakan ZoBorg, kumbang jenis Zophobas morio yang dikendalikan lewat chip mikro dan joystick seperti konsol gim.
Mengutip dari Science Alert, pada Selasa, 15 Juli 2025, kumbang ini dilengkapi ransel mikro yang mengirim sinyal listrik ke antena atau sayap kerasnya, memungkinkan kendali arah tanpa mempersingkat masa hidupnya. 
Baca: Ilmuwan Sebut Hewan Ini Bisa Prediksi Bencana Alam, Dari Kambing hingga Anjing
Hasilnya, ZoBorg mampu memanjat tembok, melintasi medan miring, dan melewati rintangan setinggi tubuhnya dengan tingkat keberhasilan 92 persen, lebih unggul dibanding robot mini konvensional.
Dalam studi yang dipublikasikan di Advanced Science, tim riset menjelaskan bahwa kumbang sudah dibekali sensor dan kemampuan navigasi alami hasil evolusi jutaan tahun. Mereka memiliki bantalan kaki lengket, cakar kuat, dan badan kaku namun lincah, menjadikan mereka ideal untuk menjelajahi puing-puing bangunan yang sempit.
Baca: Mengejutkan! Kera Liar Ini Ternyata Bisa Ramu Obat
Ke depan, teknologi ini akan ditingkatkan dengan sensor gerak (IMU) dan kamera mungil agar bisa mendeteksi korban selamat di bawah reruntuhan. Selain menyumbang pada misi kemanusiaan, pengembangan ini juga membuka jalan bagi inovasi robotika dengan meniru kemampuan biologis kumbang.
Para peneliti memastikan perlakuan etis terhadap kumbang, yang dipelihara dengan serbuk gandum dan irisan apel segar, serta dirawat hingga akhir hayatnya yang berkisar tiga bulan.
