Ikhbar.com: Sejumlah studi terbaru mengungkapkan bahwa, 14 makanan yang sering dikonsumsi masyarakat sehari-hari ternyata terpapar mikroplastik. Sekitar 90% dari protein hewani dan nabati mengandung mikroplastik.
Badan Pengawas Makanan dan Obat-obatan Amerika Serikat (FDA), di situs resminya menyatakan, mikroplastik dan nanoplastik, yang ukurannya jauh lebih kecil, dapat berasal dari kontaminasi lingkungan, tempat makanan ditanam atau dipelihara.
Baca: Ini Rahasia Sunah Mengunyah Makanan 32 Kali menurut Medis
Menurut laporan CNN Internasional, sampel dari protein menunjukkan adanya kontaminasi mikroplastik, yang merupakan pecahan polimer kecil, dengan ukuran bervariasi, dari kurang dari 0,2 inci (5 mm) hingga 1/25.000 inci (1 mikrometer).
Berikut adalah beberapa makanan yang ditemukan mengandung mikroplastik:
- Garam: Garam merah Himalaya dan garam laut terdeteksi mengandung mikroplastik dalam jumlah signifikan.
- Gula: Merupakan sumber paparan mikroplastik bagi manusia.
- Kantong teh: Teh yang dikemas dalam kantong plastik dapat melepaskan miliaran partikel mikroplastik saat diseduh.
- Nasi: Konsumsi nasi dapat mengandung hingga 13 miligram plastik per sajian, terutama pada nasi instan.
- Air minum dalam kemasan: Rata-rata satu liter air minum mengandung sekitar 240.000 partikel plastik.
- Udang: Terutama yang dilapisi tepung roti, mengandung lebih dari 300 potongan mikroplastik per sajian.
- Nugget ayam dan nugget nabati: Menunjukkan tingkat kontaminasi mikroplastik yang signifikan.
- Daging sapi dan daging babi: Juga terpapar mikroplastik, meskipun dalam jumlah yang bervariasi.
- Buah dan sayuran: Seperti apel dan wortel yang dapat menyerap mikroplastik melalui akar.
- Makanan laut: Berbagai jenis makanan laut lainnya juga terkontaminasi.
- Tahu: Sebagai sumber protein nabati, tahu juga tidak terhindar dari mikroplastik.
- Alternatif daging nabati: Seperti stik ikan nabati, yang menunjukkan kontaminasi.
- Sayuran berdaun: Seperti selada, yang memiliki tingkat kontaminasi yang lebih rendah, tetapi masih terpapar.
- Kacang-kacangan dan lentil: Juga menjadi bagian dari daftar makanan yang terkontaminasi mikroplastik.
Bahaya mikroplastik bagi kesehatan manusia masih menjadi subjek penelitian yang terbatas.
Baca: Patut Dicontoh! Warga Malaysia Olah Sisa Makanan Buka Puasa Jadi Pupuk Organik
Namun, beberapa studi menunjukkan hubungan antara keberadaan mikroplastik dalam tubuh, dengan risiko yang lebih tinggi untuk mengalami masalah kesehatan, termasuk penyakit jantung.