Ikhbar.com: Dua organisasi hak asasi manusia (HAM) Israel menuduh negara mereka sendiri melakukan genosida terhadap warga Palestina di Gaza.
B’Tselem dan Physicians for Human Rights Israel menjadi suara besar pertama dari dalam masyarakat Israel yang melontarkan tuduhan tersebut, yang dibantah keras oleh pemerintah.
Baca: Kelompok HAM Desak Inggris Setop Ekspor Senjata ke Israel 
Dalam konferensi pers di Yerusalem, kedua kelompok HAM itu menyatakan Israel menjalankan tindakan terkoordinasi dan disengaja untuk menghancurkan masyarakat Palestina di Jalur Gaza.
“Laporan yang kami terbitkan hari ini adalah laporan yang tidak pernah kami bayangkan harus kami tulis,” ujar Direktur Eksekutif B’Tselem, Yuli Novak, dikutip dari Reuters, pada Selasa, 29 Juli 2025.
“Warga Gaza telah diusir, dibom, dan dibuat kelaparan, dibiarkan sepenuhnya tanpa kemanusiaan dan hak-hak mereka,” tambah dia.
Baca: PBB Gelar Konferensi Palestina, Dorong Solusi Dua Negara
Laporan dari Physicians for Human Rights Israel berfokus pada kerusakan sistem layanan kesehatan Gaza.
“Tindakan Israel telah menghancurkan infrastruktur layanan kesehatan Gaza dengan cara yang diperhitungkan dan sistematis,” ungkap juru bicaranya.
