Ikhbar.com: Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Riyadh, Arab Saudi menyelenggarakan konser “The Magic of Angklung” pada Jumat, 26 Juli 2024 lalu.
Media Saudi berbahasa Inggris, Arab News menyebut, pementasan yang menampilkan tim Angklung Muhibah dari Bandung, Indonesia, itu sangat memukau dan memesona.
“Sampai mampu menarik lebih dari 600 penonton dari berbagai negara, termasuk Arab Saudi, Yaman, Mesir, Suriah, Pakistan, India, Vietnam, Malaysia, Singapura, Australia, Selandia Baru, dan Portugal,” tulis mereka, dikutip pada Ahad, 28 Juli 2024.

Baca: Hati-hati! Saudi Larang Nama Makkah dan Madinah Dijadikan Merek, Kecuali…
Angklung merupakan alat musik tradisional Indonesia yang terbuat dari bambu yang telah diakui Badan Pendidikan, Ilmu Pengetahuan, dan Kebudayaan PBB, UNESCO, pada 2010 sebagai mahakarya warisan budaya lisan dan takbenda kemanusiaan.
Pementasan angklung itu digelar dalam rangka turut memeriahkan HUT Kemerdekaan Ke-79 RI. Tim Muhibah Angklung mempersembahkan penampilan yang mengharukan dengan membawakan lagu-lagu ikonik seperti “We Are the World.” Gerakan tangan dan linangan air mata penonton menggambarkan persatuan dan kedamaian yang ditimbulkan oleh musik tersebut.
Wakil Duta Besar Indonesia untuk Arab Saudi, Sugiri Suparwan mengatakan sangat berbangga bisa secara sukses menggelar acara tersebut.
“Kami bangga dapat membagikan seni angklung kepada dunia. Kami membawa bagian terbaik Indonesia ke Riyadh. Masih banyak lagi yang bisa dinikmati dan alami di Indonesia, dan kami berharap dapat segera menyambut Anda di sana,” katanya.
Warga Saudi, Abdulaziz dan Noura mengaku sangat terpesona dengan pertunjukan tersebut.
“Saya akan pergi ke Indonesia untuk melihat lebih banyak lagi keindahan negara ini,” kata Abdulaziz.
Baca: Ini Bedanya Hadrah dengan Kasidah
Setelah sukses di Riyadh, tim juga berencana untuk melanjutkan ke Jeddah.
“Kami senang sekali bisa menjadi bagian dari perayaan Hari Kemerdekaan di Riyadh dan memperkenalkan angklung ke dunia. Kami berharap bisa terus menginspirasi dan mengharumkan nama Indonesia,” katan Ketua Tim Muhibah Angklung, Maulana M. Syuhada.