Ikhbar.com: Komisi Pemilihan Umum Mesir (NEA) membuka pendaftaran calon presiden (capres) untuk pemilihan umum (pemilu) 2024. Pendaftaran dibuka mulai hari ini, Kamis, 4 hingga 14 Oktober 2023.
“Pengajuan kandidat dibuka mulai pukul 09.00 hingga 17.00 pada 5–13 Oktober dan hingga pukul 14.00 waktu setempat pada 14 Oktober 2023,” rilis NEA, dikutip dari Al-Ahram, Kamis, 5 Oktober 2023.
Tahapan pemilu
Secara lebih lanjut NEA menjelaskan, para capres yang ingin mendaftar disyaratkan memiliki dukungan dari 20 anggota parlemen atau 25 ribu calon pemilih di 15 provinsi. Kantor notaris di seluruh Mesit juga telah membuka layanan pengesahan bagi warga yang ingin mengeluarkan rekomendasi/dukungan bagi capres yang dianggap potensial sejak 25 September hingga 14 Oktober 2023.
“NEA akan mengumumkan penghitungan dukungan yang diserahkan dan daftar awal individu yang memenuhi syarat untuk menjadi kandidat pada 16 Oktober,” lanjut mereka.
KPU Mesir itu juga menjadwalkan penerimaan banding terhadap keputusan diskualifikasi pada 17-18 Oktober dengan putusan yang akan diterbitkan antara 19 sampai 21 Oktober. Sedangkan dalil diskualifikasi akan diumumkan pada 22 Oktober 2023.
“Daftar final capres yang memenuhi syarat akan dirilis pada 9 November,” bunyi rilis NEA.
“Pemungutan suara di luar negeri dijadwalkan pada 1-3 Desember dan di dalam negeri pada 10-12 Desember,” sambung mereka.
Terakhir, NEA akan mengumumkan pemenang Pilpres 2024 pada 18 Desember 2023. Itu pun jika pilpres tidak menuntut dua putaran.
“Apabila tidak ada calon yang memperoleh suara mayoritas mutlak pada putaran pertama, maka dua calon yang unggul akan maju pada pemungutan suara putaran kedua,” katanya.
Putaran kedua diagendakan digelar 5–7 Januari 2024 di luar negeri dan 8–10 Januari 2024 di dalam negeri.
“Pemenang putaran kedua akan diumumkan pada 16 Januari,” ungkap mereka.
Baca: Geliat Perempuan Mesir Teladani Ibunda Imam Syafi’i
Daftar calon
Presiden Mesir, Abdul Fattah Said Hussein Khalil Al-Sisi dikabarkan akan kembali mencalonkan diri pada pemilu kali ini.
Selain Al-Sisi, ada juga Ketua Partai Sosial Demokrat, Farid Zahran, Ketua Partai Wafd, Abdel-Sanad Yamama, dan Ketua Partai Rakyat Republik, Hazem Omar. Ketiganya telah mengumumkan mendapatkan dukungan yang diperlukan dari anggota parlemen untuk mengajukan pencalonan ke NEA.
Sedangkan nama-nama lain yang dimungkinkan akan turut mendaftar adalah Fouad Badrawi, mantan anggota parlemen dan anggota Dewan Tinggi Partai Wafd; Ahmed El-Fadaly, Ketua Partai Perdamaian Demokrat; Ahmed Tantawi, mantan anggota parlemen dan mantan Ketua Partai Martabat; dan Gameela Ismail , Ketua Partai Dostour (Konstitusi).
Baca: Petunjuk Capres Alfiyah Ibnu Malik
Dari survei yang dihimpun hingga akhir September, mayoritas anggota parlemen Mesir masih menyatakan dukungannya untuk Presiden Al-Sisi.
