Ikhbar.com: Seleksi administrasi merupakan tahap pertama dalam proses pendaftaran beasiswa Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP). Tak jarang banyak calon penerima beasiswa yang gugur di tahap ini karena kurang teliti dalam menyiapkan dokumen yang diminta.
Demikian disampaikan salah satu Awardee Beasiswa S2 LPDP 2022, Kamalatannihaya dalam Sinikhbar | Siniar Ikhbar bertajuk “Bedah Strategi Lolos Beasiswa LPDP” di Ikhbar TV.
Menurutnya, ada beberapa hal yang sering diabaikan oleh pelamar saat mengumpulkan berkas, padahal tahap ini sangat krusial.
“Banyak yang fokus ke TOEFL atau esai, tapi justru lupa kalau dokumen administrasi juga sangat menentukan,” ujarnya dikutip pada Ahad, 23 Februari 2025.
Baca: Cara Jitu Menulis Esai untuk Daftar Beasiswa LPDP
Berikut strategi submit berkas LPDP yang disarankan Kamaatannihaya:
1. Pahami persyaratan administrasi dengan teliti
Setiap tahun, jelas dia, LPDP mengeluarkan panduan resmi tentang dokumen yang harus disiapkan, seperti ijazah, transkrip nilai, surat rekomendasi, dan sertifikat Bahasa Inggris.
“Pelamar harus membaca dengan detail panduan dari LPDP agar tidak ada dokumen yang terlewat atau tidak sesuai format,” katanya.
2. Siapkan dokumen dalam format yang benar
Ia menjelaskan, kesalahan umum yang sering terjadi adalah mengunggah dokumen dengan format yang salah.
“Pastikan semua berkas dalam format PDF dan ukuran file sesuai ketentuan LPDP. Jangan sampai gagal unggah hanya karena file terlalu besar atau format tidak sesuai,” jelasnya.
3. Pastikan ijazah dan transkrip sudah lengkap
Bagi yang belum mendapatkan ijazah karena baru lulus, LPDP biasanya memperbolehkan penggunaan Surat Keterangan Lulus (SKL). Meski demikian, sosok yang akrab disapa Nihay itu menyebut bahwa SKL harus memenuhi ketentuan yang berlaku.
“Banyak pelamar yang gugur hanya karena SKL-nya tidak sah atau tidak sesuai standar LPDP,” ungkapnya.
4. Siapkan sertifikat Bahasa Inggris dari awal
Salah satu syarat penting dalam LPDP adalah sertifikat bahasa Inggris, seperti TOEFL atau IELTS, dengan skor minimal tertentu.
“Kalau skor TOEFL atau IELTS belum cukup, lebih baik tunda pendaftaran dan fokus meningkatkan skor terlebih dahulu,” sarannya.
5. Jangan menunda mengunggah berkas
Menurut Nihay, banyak pelamar yang menunda hingga batas akhir pendaftaran, padahal sistem LPDP bisa mengalami gangguan akibat banyaknya pendaftar.
“Saya selalu menyarankan untuk mengunggah berkas jauh sebelum deadline agar ada waktu untuk mengecek ulang dan menghindari kendala teknis,” kata Nihay.
6. Periksa kembali sebelum submit
Sebelum menekan tombol submit, kelas Nihay, pastikan semua berkas sudah sesuai dengan persyaratan.
“Cek ulang satu per satu, apakah ada yang kurang atau keliru. Kalau perlu, minta teman atau mentor untuk membantu mengevaluasi kelengkapan dokumen,” tambahnya.
Dengan strategi yang matang dalam menyiapkan berkas, peluang lolos seleksi administrasi LPDP akan lebih besar. Untuk itu, Nihay menekankan bahwa ketelitian dan persiapan sejak dini adalah kunci utama dalam tahap awal seleksi beasiswa ini.
Tonton obrolan selengkapnya di sini: