Prof Rokhmin Ungkap 3 Makna Utama Peringatan Hari Santri

Anggota Komisi IV DPR RI, Prof. Dr. H. Rokhmin Dahuri saat menghadiri peringatan Hari Santri 2025 di Gebang, Kabupaten Cirebon, pada Kamis, 24 Oktober 2025. Foto: MWCNU Gebang.

Ikhbar.com: Anggota Komisi IV DPR RI, Prof. Dr. Ir. H. Rokhmin Dahuri menegaskan bahwa peringatan Hari Santri Nasional tidak boleh hanya menjadi seremoni tahunan, melainkan harus menjadi momentum syukur, muhasabah, dan komitmen memperbaiki diri menuju masa depan yang lebih baik.

Pernyataan itu disampaikan Prof. Rokhmin saat menghadiri peringatan Hari Santri Nasional 2025 yang diselenggarakan Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Kecamatan Gebang, Kabupaten Cirebon, pada Jumat, 24 Oktober 2025.

Dalam ceramahnya, Prof. Rokhmin menjelaskan bahwa menurut para ulama, memperingati sebuah peristiwa bersejarah seperti Hari Santri harus dimaknai dengan tiga hal utama.

Baca: Prof Rokhmin Buktikan Al-Qur’an dan Hadis Selalu Relevan Sepanjang Masa

“Pertama, mensyukuri nikmat Allah, karena santri dan ulama merupakan fakta sejarah sekaligus pilar utama berdirinya Indonesia Merdeka,” ungkapnya di hadapan para jemaah dan tokoh masyarakat.

Lebih lanjut, ia menekankan pentingnya bermuhasabah, yakni melakukan perenungan dan introspeksi terhadap perjalanan hidup di masa lalu, apakah telah sesuai dengan nilai-nilai Islam atau belum.

“Dan yang ketiga, santri, ulama, dan umat Islam, khususnya kaum Nahdliyin, harus memastikan bahwa kehidupan di masa depan menjadi lebih baik. Jangan sampai kita menjadi manusia rugi dan pecundang, sebab masa depan justru lebih buruk dari pada sekarang,” tutur sosok yang juga Guru Besar Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan IPB University itu.

Menurut Prof. Rokhmin, pesan tersebut menjadi pengingat bagi seluruh umat Islam agar tidak terjebak dalam euforia peringatan semata, tetapi menjadikannya sebagai dorongan untuk terus berbenah, berkontribusi positif, dan meningkatkan kualitas diri di segala bidang.

“Santri harus menjadi garda terdepan dalam membangun bangsa, berilmu tinggi, berakhlak mulia, serta mampu menjawab tantangan zaman dengan semangat inovasi dan keteguhan iman,” ujarnya.

Acara peringatan Hari Santri Nasional 2025 di Kecamatan Gebang itu berlangsung khidmat dan penuh makna. Para santri, tokoh agama, dan masyarakat tampak antusias menyimak pesan kebangsaan dan keislaman yang disampaikan Prof. Rokhmin Dahuri.

Dengan semangat tema “Mengawal Indonesia Merdeka, Menuju Peradaban Dunia”, peringatan ini diharapkan menjadi tonggak kebangkitan santri dalam memperkuat nilai keislaman, kebangsaan, dan kemajuan Indonesia di masa mendatang.

Ikuti dan baca artikel kami lainnya di Google News.