Ikhbar.com: Penggundulan hutan di kawasan tropis telah menewaskan lebih dari 500 ribu orang dalam 20 tahun terakhir akibat penyakit terkait panas.
Studi yang dipublikasikan di Nature Climate Change menemukan bahwa pembalakan hutan meningkatkan suhu lokal hingga 3°C bagi 2,6 juta orang di Amazon, Afrika, dan Asia Tenggara.
Baca: Studi: Hubungan Manusia dengan Alam Turun 60% dalam 200 Tahun
“Pesannya jelas: deforestasi membunuh,” ujar Prof. Dominick Spracklen dari University of Leeds, dikutip dari The Guardian, pada Rabu, 27 Agustus 2025.
Sekitar 28.330 orang meninggal setiap tahun sejak 2001 hingga 2020. Lebih dari separuh kematian terjadi di Asia Tenggara, sepertiga di Afrika tropis, dan sisanya di Amerika Latin.
Baca: 629 Kebakaran Hutan Landa Indonesia selama 2024
Para peneliti menegaskan, hutan bukan hanya benteng iklim global, tetapi juga pelindung langsung bagi masyarakat lokal karena berfungsi mengatur suhu, membawa hujan, serta menjaga ketahanan pertanian.
Spracklen mencontohkan Mato Grosso, Brasil, ketika petani menebang hutan demi perkebunan kedelai.
Menurutnya, menjaga kanopi tetap utuh akan menyelamatkan nyawa sekaligus meningkatkan produktivitas pertanian.