Ikhbar.com: Pemerintah bersama sejumlah pengelola jalan tol, termasuk Jasa Marga, memberikan diskon tarif tol sebesar 20% di beberapa ruas tol selama periode mudik Lebaran 2025. Program ini bertujuan untuk mengurangi kepadatan lalu lintas dan mempermudah perjalanan pulang kampung.
Diskon ini berlaku dalam dua tahap, yaitu Arus Mudik mulai Senin, 24 Maret 2025, hingga Jumat, 28 Maret 2025 pukul 05.00 WIB, serta Arus Balik pada 3 hingga 4 April dan 8-9 April 2025.
Kebijakan ini diterapkan di beberapa ruas tol utama yang menghubungkan Jakarta, Jawa Tengah, dan Sumatra. Jasa Marga memastikan bahwa diskon berlaku di seluruh jalan tol yang mereka kelola, termasuk yang berada di bawah Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) lainnya. 
Baca: Hukum Mudik Pakai Mobil Dinas
Rincian diskon tarif tol Mudik 2025
A. Periode 24-26 Maret 2025
1. Golongan I: Rp440.000 → Rp352.000 (hemat Rp88.000).
2. Golongan II & III: Rp679.500 → Rp543.600 (hemat Rp135.900).
3. Golongan IV & V: Rp894.500 → Rp715.600 (hemat Rp178.900).
B. Periode 26-28 Maret 2025
1. Golongan I: Rp440.000 → Rp408.500 (hemat Rp31.500).
2. Golongan II & III: Rp679.500 → Rp632.300 (hemat Rp47.200).
3. Golongan IV & V: Rp894.500 → Rp830.500 (hemat Rp64.000).
Daftar ruas tol yang mendapat diskon 20%
Diskon ini berlaku di beberapa ruas tol utama yang menjadi jalur favorit pemudik, yaitu:
1. Jalan Tol Jakarta-Cikampek.
2. Jalan Layang MBZ.
3. Jalan Tol Palimanan-Kanci.
4. Jalan Tol Batang-Semarang.
5. Jalan Tol Semarang Seksi ABC.
6. Tol Tangerang-Merak.
7. Tol Cikopo-Palimanan.
Berdasarkan informasi dari PT Astra Infra Toll Road, khusus untuk ruas Tol Tangerang-Merak, diskon tarif 20% akan berlaku pada:
A. Arus Mudik:
1. Mulai 24 Maret 2025 pukul 00.00 WIB hingga 25 Maret 2025 pukul 24.00 WIB.
2. Berlaku untuk pengguna jalan yang masuk melalui Gerbang Tol Cikupa menuju Gerbang Tol Merak dan sebaliknya.
B. Arus Balik:
1. Mulai 8 April 2025 pukul 00.00 WIB hingga 9 April 2025 pukul 24.00 WIB.
2. Berlaku untuk pengguna jalan yang masuk melalui Gerbang Tol Merak menuju Gerbang Tol Cikupa dan sebaliknya.
Dengan adanya diskon ini, pemudik dapat menghemat biaya perjalanan sekaligus menghindari kepadatan yang biasa terjadi di puncak arus mudik dan balik. Pemerintah juga mengimbau masyarakat untuk merencanakan perjalanan dengan baik dan memanfaatkan jadwal diskon agar perjalanan lebih lancar.
Selain itu, masyarakat juga diminta untuk memastikan kendaraan dalam kondisi prima sebelum berangkat.
Tak kalah penting, pemudik juga harus memastikan saldo e-toll terisi agar tidak mengalami kendala saat masuk tol. Terakhir, pemudik dianjurkan untuk memantau informasi lalu lintas terkini untuk menghindari kepadatan di jalur utama.
