Ikhbar.com: Ajang MTV Europe Music Awards (EMAs) yang seharusnya digelar pada 5 November 2023 di Paris Nord Villepinte, Prancis terpaksa dibatalkan. Hal itu dilakukan terkait konflik Israel dengan Palestina yang menjadi sorotan dunia.
Pihak penyelenggara, Paramount menyebut volatilitas peristiwa dunia di tengah konflik yang sedang berlangsung di Israel dan Gaza menjadi alasan utama dibatalkannya ajang tersebut.
“Ketika kita menyaksikan peristiwa-peristiwa dahsyat di Israel dan Gaza terus terjadi, hal ini bukan momentum yang tepat untuk perayaan global,” kata Paramount dari Reuters pada Jumat, 21 Oktober 2023.
Mereka menyebut konflik Israel-Gaza telah merenggut ribuan nyawa. Karenanya saat ini merupakan momentum untuk berkabung.
Paramount Global mengatakan, langkah yang mereka ambil merupakan atas dasar kehati-hatian yang besar.
“Langkah ini merupakan bentik kehati-hatian kami terhadap ribuan karyawan, anggota kru, artis, penggemar, dan mitra yang melakukan perjalanan dari seluruh penjuru dunia untuk menghidupkan pertunjukan tersebut,” kata Paramount.
“Kami menantikan untuk menjadi tuan rumah MTV EMA lagi pada bulan November 2024,” imbuhnya.
Sebagai informasi, sejumlah bintang ternama seperti David Guetta, Jung Kook (BTS), Taylor Swift, Olivia Rodrigo, Bad Bunny dan Foo Fighters dan Thirty Seconds to Mars semula dijadwalkan tampil di acara tahunan tersebut.
MTV Europe Music Awards diadakan di kota yang berbeda setiap tahunnya. Tahun lalu, ajang tersebut digelar di Duesseldorf, Jerman bagian barat.
Sementara itu, Prancis yang memiliki komunitas Muslim dan Yahudi dengan jumlah besar berada dalam kondisi siaga tinggi sejak serangan Hamas terhadap Israel pada 7 Oktober dan perang yang terjadi di Gaza.
Otoritas Penerbangan Prancis (DGAC) mengatakan, pada Rabu lalu delapan bandara Prancis menghadapi peringatan keamanan. Sejumlah orang juga dievakuasi untuk dilakukan pemeriksaan.