Ikhbar.com: Sutradara film “The Terminator” (1984), James Cameron, memperingatkan potensi bencana global jika kecerdasan buatan (AI) digunakan dalam perlombaan senjata, termasuk sistem senjata nuklir.
“Saya pikir masih ada bahaya kiamat bergaya Terminator ketika AI dipasangkan dengan sistem senjata, bahkan hingga tingkat sistem senjata nuklir,” ujar Cameron, dikutip dari The Guardian, pada Jumat, 8 Agustus 2025.
Pernyataan ini disampaikan Cameron saat mempromosikan “Ghosts of Hiroshima,” adaptasi film dari buku karya Charles Pellegrino tentang tragedi bom atom pertama. 
Baca: ‘Promp Craft,’ Keahlian Baru yang Guncang Perfilman Berkat AI
Sutradara Titanic dan Avatar ini mengaku, meski dirinya memanfaatkan AI untuk efisiensi produksi, ia tetap khawatir jika teknologi itu digunakan dengan niat nihilistik.
Menurut Cameron, dunia kini berada di ambang krisis eksistensial yang bersumber dari tiga ancaman utama: perubahan iklim, senjata nuklir, dan kecerdasan super. Ketiganya disebut sedang mencapai puncaknya secara bersamaan.
Film The Terminator yang disutradarainya pada 1984 menggambarkan dunia yang dikuasai jaringan pertahanan berbasis AI bernama Skynet.
Meski kini aktif menggunakan AI dalam proses produksi film, Cameron menekankan bahwa efisiensi biaya seharusnya tidak berarti pemutusan hubungan kerja.
Baca: Fans Sebut Superman Versi James Gunn Anti-Israel, Bagaimana Faktanya?
Di sisi lain, ia juga skeptis terhadap kemampuan AI dalam menggantikan peran penulis naskah.
“Saya tidak percaya bahwa pikiran tanpa tubuh yang hanya memuntahkan ulang apa yang dikatakan pikiran lain… akan pernah mampu menggerakkan emosi penonton,” tegasnya.
