Ikhbar.com: Pangeran Khaled bin Talal mengumumkan wafatnya sang putra, Pangeran Alwaleed bin Khaled bin Talal, setelah hampir dua dekade menjalani koma akibat kecelakaan lalu lintas parah di London pada 2005.

“Salat jenazah dilaksanakan pada Ahad (waktu setempat) di Masjid Imam Turki bin Abdullah, Riyadh, Arab Saudi, usai salat Asar,” demikian bunyi pihak keluarga, dikutip dari Saudi Gazette, Ahad, 20 Juli 2025.

Baca: Innalillahi, Tokoh NU dan Sesepuh Gusdurian Kiai Imam Aziz Wafat

Pangeran Alwaleed dikenal luas sebagai “Pangeran Tidur” setelah mengalami koma total sejak kecelakaan tersebut saat menempuh pendidikan di Inggris.

Selama hampir 20 tahun, ia menjalani perawatan intensif tanpa pernah sadar, meski sempat menunjukkan sedikit gerakan yang sempat membangkitkan harapan.

Sepanjang masa perawatan itu, Pangeran Khaled menolak pencabutan alat bantu hidup, dengan keyakinan teguh bahwa urusan hidup dan mati sepenuhnya berada di tangan Tuhan.

Kondisi sang putra menarik simpati luas, baik dari masyarakat Arab Saudi maupun dunia internasional, dengan jutaan orang mengikuti perkembangannya selama bertahun-tahun.

Perjuangan panjang medis Pangeran Alwaleed berakhir pada Sabtu (waktu setempat), menutup kisah yang menyentuh hati banyak orang di seluruh dunia.