Ikhbar.com – Piala Dunia 2022 Qatar masih berlangsung. Tak jarang, penonton kerap kali memberikan umpatan ketika tim favoritnya menelan kekalahan.
Macam-macam umpatan yang dilontarkan kerap kali berupa ucapan kotor dan kasar keluar dari pendukung tim sepak bola.
Lantas, bagaimana hukum memberikan umpatan saat menonton pertandingan sepak bola?
Terkait hal tersebut, ulama sepakat bahwasannya haram bagi seseorang untuk mengeluarkan umpatan kepada orang lain dengan mengucapkan kata-kata kotor atau memberikan julukan kepada seseorang, terlebih julukan tersebut tidak disukainya.
Kebolehan menggunakan julukan-julukan tersebut hanya berlaku jika orang itu tidak dapat diketahui namanya kecuali dengan sebutan demikian.
Hal itu sebagaimana disebutkan dalam kitab Al Adzkar Imam Nawawi, Halaman 250 berikut:
واتفق العلماء على تحريم تلقيب الإنسان بما يكره سواء كان له صفة كالأعمش والأجلح والأعمى والأعرج والأحول والأبرص والأشج والأصفر والأحدب والأصم والأزرق والأفطس والأشتر والأثرم والأقطع والزمن والمقعد والأشل أو كان صفة لأبيه أو لأمه أو غير ذلك مما يكره . واتفقوا على جواز ذكره بذلك على جهة التعريف لمن لا يعرفه إلا بذلك .
Artinya : “Ulama telah sepakat atas keharaman memberi julukan kepada seseorang dengan julukan yang tidak disukainya, baik yang berupa sifat seperti pincang, botak, buta, pincang, juling, belang, codet, berwajah kuning, bongkok, tuli, berwajah biru, pesek, cacat, renggang giginya), buntung tangan, lumpuh tubuhnya, lumpuh tangannya, atau sifat jelek lain yang dimilki bapak dan ibunya, dan sifat-sifat lain yang tidak disukainya.
Kebolehan menggunakan julukan-julukan tersebut hanya berlaku jika orang tersebut tidak dapat diketahui namanya kecuali dengan sebutan demikian.”
Mengacu keterangan di atas, dapat disimpulkan bahwasannya memberikan umpatan saat menonton bola itu diharamkan.
Pasalnya, hal itu sama saja dengan memberikan julukan yang negatif kepada pemain bola. Lebih-lebih jika pemain bola tersebut mengetahuinya secara langsung, tentu hal itu akan membuatnya sakit hati.
Tidak hanya itu, sebenarnya memberikan umpatan tidak hanya berlaku ketika menonton pertandingan sepak bola saja, melainkan haram juga diterapkan ke aspek kehidupan lainnya.