Ikhbar.com: Cina resmi membuka World Humanoid Robot Games selama tiga hari di Beijing pada Jumat, 15 Agustus 2025, dengan menghadirkan 280 tim dari 16 negara.
Kompetisi ini menampilkan berbagai pertandingan mulai dari atletik, tenis meja, hingga tantangan robotik seperti memilah obat, mengangkat barang, dan layanan kebersihan.
“Kami datang ke sini untuk bermain dan menang. Tapi kami juga tertarik pada riset,” ujar Max Polter, anggota tim sepak bola robot HTWK dari Jerman, dikutip dari Reuters, pada Sabtu, 16 Agustus 2025.
Baca: Cina Latih Robot Tugas Rumah Tangga, Makin Mirip Manusia
Dalam laga sepak bola, sejumlah robot kerap bertabrakan hingga roboh bersama, sementara di nomor lari 1.500 meter, penonton bersorak ketika salah satu robot terjatuh saat berlari kencang.
Meski sering terjatuh, beberapa robot berhasil bangkit sendiri tanpa bantuan manusia dan mendapat tepuk tangan meriah.
Tiket masuk dijual antara Rp287 ribu hingga Rp1,3 juta.
Panitia menekankan bahwa ajang ini bukan sekadar hiburan, melainkan sarana mengumpulkan data untuk mengembangkan aplikasi robot di bidang industri.
Pertandingan sepak bola, misalnya, membantu melatih koordinasi yang bisa diaplikasikan pada kerja lini perakitan.
Baca: Liangzhu, Kampung Kecil yang Jadi Markas AI di Cina
Cina sendiri tengah menggelontorkan miliaran dolar untuk pengembangan robot humanoid guna menghadapi tantangan populasi menua dan persaingan teknologi dengan Amerika Serikat (AS).
Sebelumnya, negara ini juga menggelar maraton robot humanoid pertama di dunia, konferensi robot, serta membuka toko ritel khusus robot.