PBB: Lebih dari 282 Ribu Rumah Hancur di Gaza, Puluhan Ribu Keluarga Terlantar

Para pengungsi Gaza berjalan secara berkelompok untuk kembali ke kampung halamannya. Foto: Anadolu Agency

Ikhbar.com: Badan PBB untuk pengungsi Palestina (UNRWA) melaporkan bahwa lebih dari 282.000 rumah di Gaza hancur atau rusak akibat perang Israel selama dua tahun.

Laporan tersebut menyebutkan, kehancuran ini menyebabkan banyak warga Palestina kehilangan tempat tinggal.

Data berasal dari Shelter Cluster, sebuah platform kemanusiaan yang dikelola bersama oleh UNRWA dan Federasi Internasional Palang Merah dan Bulan Sabit Merah (IFRC).

UNRWA merilis data ini melalui pernyataan di media sosial X.

“Puluhan ribu keluarga Palestina tinggal di tenda saat musim dingin mendekat,” demikian pernyataan UNRWA, dikutip dari Anadolu Agency, pada Jumat, 14 November 2025.

Badan tersebut menambahkan bahwa keluarga-keluarga ini berdesakan di “ruang sempit” dan berjuang dengan “kurangnya privasi dan terbatasnya akses ke layanan-layanan penting.

Gencatan senjata yang berlaku sejak 10 Oktober terus dilanggar setiap hari oleh Israel.

Sejak Oktober 2023, serangan Israel telah menewaskan lebih dari 69.000 orang, sebagian besar perempuan dan anak-anak, serta melukai lebih dari 170.700 lainnya, membuat wilayah kantong tersebut tidak dapat dihuni.

Ikuti dan baca artikel kami lainnya di Google News.