Ikhbar.com: Buah zaitun dikenal memiliki sejumlah manfaat bagi kesehatan, salah satunya bisa mencegah dampak buruk radikal bebas terhadap kesehatan tubuh.
Hal itu seperti yang diungkapkan ahli gizi klinik, dr. Raissa Edwina Djuanda, M.Gizi, Sp. G. K-AIFO dalam diskusi bertajuk “Hidup Sehat Bebas dari Radikal Bebas” di Jakarta pada Rabu, 22 Mei 2024 yang lalu.
“Buah zaitun bisa mencegah radikal bebas dalam tubuh karena mengandung antioksidan,” ungkap dr. Raissa dikutip dari Antara pada Senin, 27 Mei 2024.
Baca: STIKes KHAS Kempek, Kampus Kesehatan nan Kaya Prospek
Selain antioksidan, dr. Raissa juga mengungkapkan bahwa buah yang tercantum di dalam Al-Qur’an itu juga mengandung antiinflamasi alami.
“Khasiatnya juga bisa untuk kesehatan. Ekstrak buahnya ternyata bermanfaat baik untuk mendukung kesehatan kita sehari-hari,” ujar sosok yang juga Anggota Perhimpunan Dokter Gizi Klinik Indonesia (PDGKI) Cabang DKI Jakarta itu.
Di samping itu, jelas dia, buah zaitun juga mengandung zat aktif hydroxytyrosol, antioksidan yang empat kali lebih kuat dibandingkan vitamin C dalam menangkal dampak radikal bebas.
“Hydroxytyrosol juga berdampak baik pada pembentukan dan pertumbuhan tulang. Keberadaan zat aktif inilah yang membantu mempercepat penyerapan kalsium pada tulang,” kata dr. Raissa.
Menurut Raissa, kandungan antioksidan dalam buah zaitun pun baik untuk kesehatan jantung. Dalam hal ini, hydroxytyrosol bertindak sebagai pelindung sistem kardiovaskular.
“Menurut hasil penelitian, hydroxytyrosol juga punya kemampuan antimikrobial, dapat menghambat laju pertumbuhan bakteri pada manusia,” jelas dia.
Selain pada uah zaitun, kata dia, antioksidan terdapat dalam daun katuk, kemangi, ginseng, bunga kecombrang, bunga telang, ubi jalar, kunyit, temulawak, jambu biji, mangga, pepaya, delima, dan stroberi.
dr. Raissa menyampaikan, mengonsumsi makanan yang mengandung antioksidan dapat membantu meminimalkan dampak buruk radikal bebas terhadap kesehatan.