Ikhbar.com: Arab Saudi akan menyediakan Robot AI (Artificial Intelligence) atau kecerdasan buatan di Masjidil Haram, Makkah. Fasilitas tersebut diklaim dapat membantu jemaah haji dan umrah dalam beribadah.
Lembaga Kepresidenan Urusan Agama di Masjidil Haram dan Masjid Nabawi menjelaskan, robot AI tersebut dirancang untuk membantu jemaah dengan menjawab pertanyaan seputar pelaksanaan ibadah haji dan umrah.
“Jawaban yang dikeluarkan dijamin jelas dan cepat,” tulis lembaga kepresidenan dikutip dari Gulf News pada Rabu, 21 Februari 2024.
Baca: Arab Saudi Luncurkan Platform Ensiklopedia Kerajaan ‘Saudipedia’
Menariknya, robot AI itu tidak hanya tersedia dalam bahasa Arab saja, melainkan juga bahasa internasional lainnya, seperti Inggris, Prancis, Rusia, Persia, Turki, Melayu, Urdu, Cina, Bengali, dan Hausa.
Robot AI tersebut dilengkapi dengan layar sentuh berukuran 21 inci (kurang lebih 53 cm). Dengan demikian, ia mampu memberikan berbagai layanan kepada pengunjung Masjidil Haram dengan cukup jelas.
“Robot AI tersebut memiliki empat roda dan sistem penghentian pintar. Kecanggihan tersebut tak lain untuk memperlancar pergerakan robot,” katanya.
Selain itu, robot AI tersebut juga dilengkapi dengan kamera depan dan bawah. Teknologi tersebut dinilai mampu menangkap gambar lingkungan sekitar dengan resolusi tinggi.
“Untuk memperjelas suara pada area ramai, Robot AI ini juga memiliki pengeras suara dengan kualitas suara yang tinggi dan jernih, serta mikrofon yang siap menangkap suara dengan kualitas luar biasa,” ujarnya.
Pihak penyedia menjelaskan bahwa robot AI tersebut sudah dilengkapi dengan sistem jaringan nirkabel (Wi-Fi) berkecepatan 5 GHz. Dengan kecanggihan tersebut, fasilitas itu memungkinkan perpindahan data yang cepat dan tinggi. Alhasil, layanan kepada jemaah dapat berjalan secara efisien.
Kecanggihan lainnya, para jemaah bisa berkomunikasi dengan syekh secara virtual melalui robot AI tersebut. Fasilitas itu memungkinkan adanya klarifikasi mengenai fatwa-fatwa secara real-time.
“Selain itu, tersedia panduan mengenai isu-isu keagamaan yang menjadi perhatian para jamaah,” katanya.
Layanan lainnya, robot AI tersebut bisa menerjemahkan khotbah dan pelajaran agama di Masjidil Haram ke berbagai bahasa.
“Robot AI tersebut akan tersedia sepanjang waktu, ia akan menawarkan bantuan kepada jemaah haji dan umrah untuk mencari informasi selama beribadah,” kata kepresidenan.