Ikhbar.com: Operator seluler Telkomsel bersiap menyambut momen bulan Ramadan dan Idulfitri 1444 H. Jika sebelumnya mereka mengumumkan produk layanan yang sudah bisa dipilih pelanggan, kini mereka melakukan update kesiapan jaringan.
Kementerian Perhubungan (Kemenhub) RI telah memperkirakan pergerakan masyarakat selama Lebaran 2023 mencapai 123,8 juta orang atau tumbuh 14,2 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.
Telkomsel memproyeksikan akan ada pergerakan yang cukup signifikan terhadap trafik komunikasi pelanggan selama Ramadam dan Idulfitri 2023. Untuk trafik layanan data/broadband, diperkirakan melonjak hingga 11,2% dibandingkan hari biasa.
Pertumbuhan tersebut diperkirakan dari pertumbuhan aktivitas digital masyarakat selama Lebaran 2023, seperti akses layanan media sosial yang melonjak hingga 6,2%, layanan komunikasi (instant messaging dan video conference) sekira 20%, dan layanan streaming video tumbuh 15,6%.
Pada layanan mobile gaming naik 32,4%, akses browsing melonjak 2,4%, dan akses layanan e-commerce meningkat 7%. Sedangkan untuk trafik layanan panggilan suara (voice call) diproyeksi akan mengalami penurunan sebesar 8,5% serta layanan pesan singkat (SMS) tumbuh sekira 7,1%.
“Telkomsel sendiri terus mengambil peran terdepan mempersiapkan berbagai inisiatif aktivitas guna memastikan kelancaran serta kenyamanan pelanggan beraktivitas dan beribadah di bulan suci yang penuh keberkahan, melalui dukungan pemanfaatan teknologi digital terkini yang melampaui ekspektasi pelanggan,” ujar Direktur Utama Telkomsel, Hendri Mulya Syam, dikutip Kamis, 23 Maret 2023.
Keseluruhan optimalisasi kualitas, kapasitas, serta pemutakhiran teknologi jaringan Telkomsel telah difokuskan pada 490 Point of Interest (POI) di berbagai wilayah Indonesia.
POI tersebut mencakup 59 area residensial, 68 area transit transportasi utama (bandara, stasiun, terminal, dan pelabuhan), 315 area spesial (pusat pelayanan publik, alun-alun kota, dan pusat perbelanjaan), 28 area jalur mudik utama, serta 20 masjid raya.
Serangkaian uji jaringan di jalur mudik dengan jarak tempuh sepanjang 17.895 Km juga telah dilakukan Telkomsel guna memastikan pengamanan kualitas dan ketersediaan jaringan, termasuk yang menjangkau 2.725 ruas akses tol utama di seluruh Indonesia.
Penguatan kapabilitas infrastruktur jaringan juga telah dilakukan melalui peningkatan kapasitas 277 unit BTS 4G/LTE, penambahan 221 unit BTS 4G/LTE baru, serta mengoperasikan tambahan 53 unit Compact Mobile BTS (COMBAT), melengkapi lebih dari 260.000 unit BTS Telkomsel.
Upaya lain yang telah dipersiapkan Telkomsel yakni dengan menambah kapasitas jaringan untuk GGSN (Gateway GPRS Support Node) sehingga total menjadi 11.772 Gbps. Khusus untuk internet, terdapat penambahan kapasitas sehingga total menjadi 12.590 Gbps.
Sejak 2022, Telkomsel secara bertahap dan terukur telah melakukan proses upgrade seluruh jaringan 3G ke 4G/LTE di 504 kota/kabupaten dan berlanjut hingga tahun ini.