Ikhbar.com: Wisuda bukan hanya soal meraih gelar, tapi juga momen istimewa yang pantas dirayakan dengan gaya.
Nabila Ishma Nurhabibah, selebgram yang dikenal lewat penampilannya yang selalu memikat, berhasil mencuri perhatian pada hari kelulusannya dari Fakultas Hukum Universitas Padjadjaran (Unpad). Menilik unggahan di Instagram pribadinya, pada 20 Agustus 2023 lalu, tampilan memukau Nabila dengan kebaya modern berpadu kain tradisional masih cukup segar untuk dijadikan acuan bagi yang ingin menghadirkan tampilan wisuda yang lebih dari sekadar toga dan jubah biasa.
Simpel, anggun, dan penuh sentuhan budaya menjadikan penampilan Nabila layak sebagai inspirasi bagi para calon wisudawati yang ingin tampil beda. Lantas, apa sebenarnya rahasia di balik gaya elegan tersebut?
Baca: 5 Inspirasi Gaya Hijab Kasual Inara Rusli, Cocok untuk di Perjalanan
Kebaya klasik dengan sentuhan simplicity
Busana kebaya yang dikenakan Nabila tidak hanya menonjolkan kemegahan, tetapi juga memberikan kesan modern dengan desain yang minimalis. Kebaya berwarna abu-abu pastel yang dipilihnya terbuat dari kain brokat dengan pola sulur yang lembut, menambah detail halus tanpa membuat tampilan terkesan berlebihan.
Warna abu-abu pastel yang dipilih juga sejalan dengan tren warna monokromatik dalam dunia fashion, yang memberikan kesan tenang, anggun, tetapi tetap stylish.
Potongan kebaya ini mengikuti siluet tradisional yang dilonggarkan, memberikan kebebasan gerak tanpa menghilangkan bentuk tubuh perempuan yang elegan. Model kebaya seperti ini banyak dikenal sebagai “kebaya kutubaru modern,” sebuah variasi yang menciptakan keseimbangan antara desain klasik dengan modifikasi kontemporer.
Kombinasi sederhana tersebut juga mampu menjadikan penampilan Nabila tampak effortless, tanpa kehilangan esensi kebaya yang klasik.
Tidak hanya wisuda, pilihan kebaya dengan model seperti itu juga cocok digunakan pada berbagai acara formal, seperti resepsi pernikahan atau perayaan penting lainnya.
Dengan desain yang mengutamakan kenyamanan dan estetika, kebaya kutubaru modern ini menjadi solusi bagi perempuan yang ingin tampil anggun tanpa merasa terbebani dengan busana yang terlalu ketat atau penuh detail.
Baca: Inspirasi Outfit Hijaber Anti-ribet ala Selebgram Naput Nabila Putri
Perpaduan kain tradisional bermotif kontemporer
Bagian bawah penampilan Nabila, yaitu kain yang dipadukan dengan kebayanya, memberikan aksen tradisional yang kuat. Kain tersebut terbuat dari tenun ikat dengan motif geometris yang halus, sebuah pilihan yang tidak hanya menunjukkan kecintaan terhadap warisan budaya, tetapi juga selaras dengan tren kain-kain nusantara yang semakin populer di kalangan desainer.
Warna dasar kain yang cenderung keabu-abu kebiruan berpadu sempurna dengan atasan kebaya, menciptakan harmoni visual yang memikat.
Kain tenun seperti itu umumnya diproduksi dengan teknik tenun ikat, sebuah proses yang memerlukan ketelitian dan keahlian khusus. Di kalangan fesyen lokal, kain ini sedang mengalami kebangkitan karena desainnya yang timeless dan kualitas bahannya yang kuat.
Kain tenun ikat dengan motif geometris mencerminkan ketegasan, tapi tetap memberikan kesan lembut, cocok dipadukan dengan berbagai gaya kebaya modern.
Bagi perempuan yang ingin meniru penampilan seperti ini, pilihan kain tenun atau songket dengan pola minimalis bisa menjadi alternatif yang ideal. Kombinasi ini tak hanya mengangkat keindahan budaya lokal, tetapi juga memberi kesempatan untuk menonjolkan kepribadian dalam penampilan formal. Model bawahan yang dikenakan dapat berupa rok lurus atau lilit tradisional yang tetap menjaga fleksibilitas gerak.
Baca: Tips OOTD Tampil Imut ala Siska Amera
Hijab sederhana yang serasi dengan tren minimalis
Hijab yang dipilih Nabila melengkapi keseluruhan penampilannya dengan gaya yang sederhana nan memukau. Warna abu-abu terang pada hijabnya senada dengan kebaya dan kain yang dikenakan, menciptakan kesan monokromatik yang bersih dan modern.
Gaya hijab lilit yang dipilih juga sangat sederhana, tanpa banyak detail atau lapisan, sesuai dengan tren hijab minimalis yang kini mendominasi gaya busana modest fashion.
Hijab yang dikenakan Nabila tampaknya berbahan voal, salah satu jenis kain hijab yang sangat digemari karena sifatnya yang ringan, lembut, dan mudah dibentuk. Voal juga dikenal dengan tekstur matte-nya yang membuatnya terlihat rapi dan tidak mudah kusut. Kain ini banyak dipilih dalam gaya hijab formal karena mampu memberikan tampilan elegan dengan nuansa yang tidak berlebihan.
Dalam konteks acara formal seperti wisuda, hijab simpel tapi rapi seperti ini memberikan kenyamanan sekaligus memastikan tampilan tetap terfokus pada kebaya dan kain tradisional. Warna hijab yang disesuaikan dengan busana utama menciptakan keselarasan visual yang membuat keseluruhan penampilan tampak lebih sophisticated dan polished.
Baca: 5 Rekomendasi Hijab Stylish Harga Miring
Detail aksesori yang tepat
Salah satu kekuatan dari tampilan Nabila Ishma adalah cara ia meminimalisasi penggunaan aksesori tambahan. Medali emas wisuda yang dikenakan menjadi satu-satunya aksesori yang menonjol dalam penampilannya, memberikan sentuhan simbolis atas pencapaiannya selama di bangku perkuliahan.
Keputusan untuk tidak menambahkan aksesori yang berlebihan seperti kalung, gelang, atau anting besar merupakan langkah yang cerdas. Sebab, terlalu banyak aksesori bisa mengurangi kesan elegan dari kebaya dan kain tradisional yang sudah cukup mewah.
Untuk mereka yang ingin menambahkan aksesori pada penampilan wisuda, pilihan yang tepat adalah menggunakan perhiasan sederhana seperti cincin emas atau anting kecil yang simpel. Kuncinya adalah tetap menjaga keseimbangan agar penampilan tidak terlihat penuh atau berlebihan.
Sepatu yang dikenakan juga harus diperhatikan. Meskipun tidak terlihat jelas dalam foto, sepatu hak rendah yang nyaman dan klasik bisa menjadi pilihan yang mendukung keseluruhan tampilan, memberikan postur yang ideal tanpa mengorbankan kenyamanan.
Penampilan Nabila Ishma dalam momen kelulusannya menjadi inspirasi yang menarik bagi para perempuan yang ingin tampil anggun di acara formal seperti wisuda. Kebaya klasik dengan modifikasi modern, dipadukan dengan kain tradisional bermotif dan hijab minimalis, menciptakan perpaduan yang sempurna antara keindahan tradisi dan kesan modern.
Setiap elemen dalam busana Nabila dipilih dengan cermat, memberikan harmoni visual yang menonjolkan keanggunan tanpa terlihat berlebihan.
Fashion wisuda yang ditampilkan Nabila juga membuktikan bahwa perpaduan antara budaya lokal dan tren internasional dapat menghasilkan penampilan yang stylish dan timeless. Di tengah arus globalisasi, kebaya dan kain tradisional tetap mampu menjadi pilihan utama dalam acara-acara penting, asalkan dipadukan dengan unsur-unsur modern yang relevan.
Nabila Ishma telah memberikan contoh bahwa busana tradisional masih bisa tetap relevan dan menarik di tengah perkembangan tren fashion masa kini.
Bagi perempuan yang sedang mempersiapkan momen spesial seperti wisuda, inspirasi dari Nabila Ishma ini menunjukkan bahwa memilih busana yang nyaman, selaras, dan menonjolkan karakter pribadi adalah kunci utama untuk tampil memukau. Kombinasi antara kebaya klasik, kain tradisional, dan hijab minimalis bisa menjadi formula sempurna untuk tampil cantik di hari istimewa.