Ikhbar.com: Miss Arab Saudi 2007, Halima Boland terancam dijatuhi hukuman penjara dari klub sepakbola Al Nassr. Hal itu seiring video dirinya yang diduga memalsukan suara Cristiano Ronaldo dalam sebuah percakapan telepon viral di media sosial.
Dikutip dari video akun X @gorgeuous4ew, tampak Boland memamerkan sebuah percakapan telepon dengan sosok yang diduga sebagai Cristiano Ronaldo.
Dalam video tersebut, terdengar Ronaldo salah menelepon ke kamar Boland. Keduanya diduga tengah menginap di sebuah hotel yang sama di Arab Saudi.
Dalam percakapan itu, Ronaldo mengaku ingin menghubungi temannya di sebuah kamar. Namun yang ia telepon justru ke kamar Boland.
“Hello, saya mungkin menelepon ke nomor yang salah, ini Cristiano,” ujar Ronaldo.
“Apakah ini Cristiano Ronaldo? Ya Tuhan, apakah kamu serius. Saya adalah presenter televisi, selebritis. Ini adalah kesalahan terbaik di dunia, saya Halima Boland,” respons Boland di sambungan telepon.
Dikutip dari Al Bawaba, Al Nassr selaku klub yang menanungi bintang Portugal itu mengajukan gugatan hukum terhadap Boland dengan tuduhan membuat telepon palsu.
Perempuan kelahiran Kuwait itu disebut menggunakan artificial intelligence (AI) untuk membuat suara Ronaldo.
“Boland membagikan video percakapannya dengan Ronaldo. Dalam panggilan telepon pertama, Boland dan Ronaldo menyadari bahwa mereka berada di satu hotel dan sepakat untuk bertemu di lobi,” tulis Albawaba, dikutip Rabu, 9 Agustus 2023.
“Sementara itu, panggilan telepon kedua adalah Cristiano memastikan waktu bertemu agar mereka dapat pergi makan malam,” lanjut laporan tersebut.
Menanggapi hal itu, Boland membantah semua tuduhan yang menyudutkan dirinya. Perempuan kelahiran 10 Desember 1980 itu memastikan bahwa dalam video yang beredar Ronaldo benar-benar menghubungi kamarnya di hotel.
“Saya sangat menghormati Al Nassr, dan saya penggemar berat Cristiano Ronaldo, tapi saya harus menjawab semua tuduhan palsu terhadap saya,” ucap Boland.
Bahkan, perempuan berusia 42 tahun tersebut menunjukkan nomor telepon saat menerima panggilan telepon. Terlihat, nama penelepon adalah ‘Klub sepak bola Al Nassr’.
Boland menegaskan, panggilan telepon yang dihasilkan AI tidak akan menampilkan nomor dan rincian panggilan telepon.
Ia mengaku, saat ini dirinya tengah menunggu manajemen hotel untuk mengeluarkan semua rincian kontak dan membuktikan bahwa panggilan telepon itu asli.