Ikhbar.com: Kantor Media Gaza menyoroti krisis kemanusiaan yang mengancam 2 juta warga Palestina, yang terpaksa mengungsi di Jalur Gaza menjelang musim dingin.
“Menurut tim penilaian lapangan pemerintah, 74 persen tenda pengungsi tidak lagi layak digunakan,” tulis laporan itu, dikutip dari Anadolu Agency, pada Ahad, 15 September 2024.
Laporan tersebut mengungkapkan, bahwa 100 ribu dari 135 ribu tenda perlu segera diganti karena keausan. Tenda-tenda yang terbuat dari kayu, nilon, dan kain rusak akibat panas matahari, dan kondisi iklim yang keras di daerah tersebut.
Baca: 22.500 Warga Gaza Cacat Permanen akibat Serangan Israel
Laporan itu juga menekankan, bahwa tempat pengungsian itu kini seharusnya sudah tidak lagi digunakan di bawah kondisi yang tidak manusiawi, setelah 11 bulan terus-menerus digunakan untuk pengungsian.
Kantor tersebut memperingatkan bahwa kedatangan musim dingin mengancam akan menyebabkan bencana kemanusiaan yang nyata, yang berpotensi membuat jutaan orang kehilangan tempat tinggal.
Mereka juga mencatat, bahwa blokade Israel telah menghalangi masuknya sekitar 250 ribu tenda dan karavan ke Jalur Gaza, dalam situasi yang sangat mendesak ini.
Baca: Jelang Setahun, Israel sudah Bunuh 41.118 Warga Gaza
Mereka mendesak komunitas internasional, termasuk negara-negara, lembaga PBB, dan organisasi Arab, untuk memberikan bantuan mendesak kepada warga yang terpaksa mengungsi.
Pernyataan itu juga menyerukan, agar tekanan diberikan kepada Israel, untuk menghentikan apa yang mereka sebut sebagai kejahatan genosida terhadap rakyat Palestina kami di Gaza.