Ikhbar.com: Kebiasaan bangun pagi dikenal sebagai salah satu rutinitas yang bermanfaat bagi kesehatan dan produktivitas. Baru-baru ini, sebuah survei global telah mencatat waktu rata-rata bangun pagi masyarakat di berbagai negara. Hasilnya, ternyata Indonesia berada di posisi yang cukup menarik.
Mengacu data dari World Population Review dalam “Average Wake-Up Time by Country 2024,” Indonesia berada di peringkat keempat dunia untuk rata-rata waktu bangun pagi. Warga Indonesia, berdasarkan survei tersebut, umumnya memulai hari pada pukul 06.55 waktu setempat.
Di posisi teratas, Afrika Selatan menempati urutan pertama dengan rata-rata waktu bangun pagi pada pukul 06.24. Sedangkan Indonesia unggul dibandingkan beberapa negara lainnya, seperti Jepang, Meksiko, dan Australia.
Baca: Survei: Indonesia Jadi Negara Paling Taat Beribadah di Dunia
Berikut adalah 20 besar negara dengan rata-rata waktu bangun paling pagi:
- Afrika Selatan: 06.24
- Kolombia: 06.31
- Kosta Rika: 06.38
- Indonesia: 06.55
- Meksiko: 07.09
- Jepang: 07.09
- Selandia Baru: 07.11
- Australia: 07.13
- Swiss: 07.13
- Republik Ceko: 07.15
- Slowakia: 07.18
- Denmark: 07.19
- Amerika Serikat: 07.20
- Austria: 07.20
- Swedia: 07.21
- Hongaria: 07.22
- Thailand: 07.24
- Jerman: 07.25
- Polandia: 07.25
- Filipina: 07.28
Di kawasan Asia, Indonesia menempati peringkat pertama, dengan waktu bangun rata-rata lebih awal dibanding negara-negara tetangga seperti Jepang (07.09) dan Thailand (07.24).
Riset: Umat Islam Lebih Cepat Puas ketimbang Penganut Agama Lain
Berikut 10 besar negara di Asia:
- Indonesia: 06.55
- Jepang: 07.09
- Thailand: 07.24
- Filipina: 07.28
- Qatar: 07.32
- India: 07.36
- Korea Selatan: 07.38
- Singapura: 07.38
- Malaysia: 07.41
- China: 07.42
Menurut hasil pebelitian tersebut, bangun pagi bisa dipengaruhi oleh berbagai faktor, baik dari segi budaya, agama, hingga kondisi geografis.
Urbanisasi: Di kota-kota besar, seperti Jakarta, perjalanan yang memakan waktu panjang menjadi salah satu faktor masyarakat harus bangun lebih awal agar tiba tepat waktu di tempat kerja atau sekolah.
Agama: Bagi umat Islam di Indonesia, kewajiban melaksanakan salat Subuh menjadi salah satu alasan kuat untuk bangun pagi. Sementara di Kolombia, kebiasaan ini dipengaruhi oleh tradisi umat Katolik yang sering mengikuti kebaktian pagi.
Keluarga: Di banyak keluarga, kebiasaan bangun pagi ditanamkan sejak kecil, di mana pagi hari menjadi waktu penting untuk berkumpul bersama.
Etos Kerja: Pola kerja di Indonesia, di mana sebagian besar kantor dan sekolah mulai beroperasi sejak pukul 07.30 atau 08.00, memaksa banyak orang untuk bangun lebih awal agar tidak terlambat.
Geografis: Negara-negara seperti Indonesia dan Kolombia yang terletak dekat dengan garis khatulistiwa menerima sinar matahari lebih cepat. Pagi yang cerah mendorong masyarakatnya untuk bangun lebih pagi.