Ikhbar.com: Jemaah umrah harus memperhatikan beberapa aturan dari Bandara Internasional King Abdul Aziz (KAIA) Jeddah, Arab Saudi jika ingin membawa pulang air zamzam.
Pihak KAIA menegaskan kepada para jemaah haji dan umrah yang kembali ke negaranya tidak boleh memasukkan botol zamzam ke dalam bagasi yang dikirim. Mereka harus membawanya ke dalam pesawat yang mereka tumpangi.
Dilansir dari Saudi Gazette pada Sabtu, 29 April 2023, operasi pengiriman membutuhkan pembelian zamzam dari titik penjualan utama dan hanya botol lima liter yang diperbolehkan.
Selain itu, setiap jemaah umrah yang berangkat dengan penerbangan internasional diperbolehkan membawa satu botol zamzam, dengan syarat menunjukkan bukti pendaftaran umrah melalui aplikasi Nusuk.
Sebelumnya, Kementerian Haji dan Umroh Arab Saudi menegaskan bahwa syarat mendapatkan izin untuk melakukan umrah tetap wajib bagi para peziarah setelah Ramadan.
Seperti yang diketahui, para jemaah yang ingin melakukan umrah harus mendaftar melalui aplikasi Nusuk atau aplikasi Tawakkalna.
Di samping itu, Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi telah menetapkan tanggal 10 Syawal sebagai tanggal terakhir bagi peziarah domestik untuk membayar angsuran ketiga dan terakhir dari reservasi haji mereka.