Ikhbar.com: Deputi Bidang Pengembangan Bahan Pustaka dan Jasa Informasi Perpustakaan Nasional (Perpusnas), Mariana Ginting mengajak generasi muda untuk menjadikan Wakil Presiden ke-2, Mohammad Hatta teladan dalam hal berliterasi.
Hal itu disampaikan Mariana dalam acara diskusi 122 tahun Bung Hatta: Literasi sebagai garda Indonesia Emas 2045 di Padang, Sumatera Barat pada Senin, 12 Agustus 2024.
Ajakan tersebut bukan tanpa alasan. Menurut dia, Bung Hatta dikenal sebagai sosok yang memiliki kecintaan terhadap buku.
Baca: Akuntanesia, Referensi Akuntansi Berbasis Kearifan Lokal Masyarakat Indonesia
“Sebab Bung Hatta memiliki pandangan atau pemahaman bahwa dengan buku ia bebas. Beliau selalu membawa buku-bukunya. Bahkan ketika Bung Hatta mempersunting wanita pujaannya, sang Proklamator memberikan buku sebagai mas kawin,” ujar dia dikutip dari Antara pada Senin, 12 Agustus 2024.
Dengan berbagai sikap, keteladanan, semangat, dan budi luhur, yang dimiliki Bung Hatta, ia berharap para generasi muda saat ini bisa mencontohnya untuk mewujudkan Indonesia Emas pada 2045.
“Perjuangan Bung Hatta didukung oleh ilmu pengetahuan lewat kebiasaan membaca. Hal ini harus menjadi contoh agar semangat literasi dan budaya membaca bagi generasi muda,” katanya.
Ia meyakini bahwa dengan membiasakan atau membudayakan membaca, maka bangsa Indonesia dapat meningkatkan kesejahteraan serta bangkit dari berbagai aspek.
Baca: Kesederhanaan Malam Ramadan sebelum Proklamasi Kemerdekaan Indonesia Dikumandangkan
“Bersama literasi kita dapat menyongsong Indonesia Emas 2024,” kata Mariana.
Lebih lanjut, Mariana mengatakan, semangat juang, karakter, pribadi luhur yang ditunjukkan Bung Hatta adalah nilai-nilai yang diperlukan oleh generasi muda saat inidan masa depan.
“Bung Hatta merupakan salah seorang pemikir hebat bangsa dengan berbagai gagasan dan pemikiran yang jauh ke depan. Proklamator kelahiran Kota Bukittinggi tersebut tidak hanya dikenal sebagai negarawan, namun juga ekonom, intelektual, serta pejuang demokrasi,” jelasnya.
