Ikhbar.com: Kepala hubungan media Hizbullah, Mohammad Afif, tewas dalam serangan udara Israel yang menghantam sebuah gedung di pusat Beirut. Lokasi serangan tersebut jarang menjadi target Israel, sehingga memicu kekhawatiran atas eskalasi konflik di Lebanon.
Menurut laporan Kementerian Kesehatan Lebanon, sebagaimana dikutip dari Reuters, serangan itu juga melukai tiga orang lainnya.
Baca: 100 Rudal Hizbullah Gempur Israel selama Sejam
Militer Israel mengonfirmasi serangan tersebut, menyebutnya sebagai upaya mengeliminasi Afif.
Hizbullah menyatakan bahwa Afif, yang merupakan penasihat media untuk pemimpin kelompok Hassan Nasrallah, tewas di dalam gedung yang dihantam rudal. Gedung tersebut berada di kawasan Ras al-Nabaa, tempat para pengungsi dari pinggiran selatan Beirut berlindung.
Selain itu, serangan lain dilaporkan terjadi di Jalan Mar Elias, yang juga jarang diserang Israel. Insiden ini menewaskan dua orang dan melukai 22 lainnya.
Sumber keamanan Lebanon menyebut gedung yang menjadi target adalah kantor Partai Ba’ath, yang turut mengalami kerusakan berat.
Baca: Siasat Licik Israel Bunuh Komandan Hizbullah
Serangan terhadap Afif menandai salah satu langkah terbaru Israel yang menyasar tokoh non-militer Hizbullah.
Hizbullah melalui stasiun televisi Al-Manar menegaskan bahwa, kelompok tersebut tetap memiliki kemampuan bertahan untuk perang jangka panjang, meski menghadapi tekanan militer Israel.