Ikhbar.com: Amerika Serikat (AS) digegerkan dengan kabar seorang Imam Katolik bernama Hilarion Heagy yang tiba-tiba memutuskan masuk Islam.
Dilansir Midle East Monitor pada Selasa, 28 Februari 2023, Heagy pun telah mengganti namanya menjadi Said Abdul Latif. Ia mengaku, keputusannya tersebut seperti “Pulang ke rumah”.
Heagy menyebut, langkah masuk Islam itu seperti kembali ke identitas primordialnya. Keputusannya itu merupakan hasil dari observasinya setelah bertahun-tahun.
“Seseorang tidak bisa menjadi pendeta dan biarawan secara terbuka, dan seorang Muslim secara pribadi. Sebuah proses panjang untuk kembali,” tulis Heagy, dalam blog pribadinya.
Pada 2023, Heagy tergabung dengan Gereja Antiokhia dan menjadi seorang ortodoks Rusia. Kemudian Imam Katholik yang menetap di California itu beralih ke Gereja Katolik Timur pada 2007.
Jemaat Heagy mengenalnya sebagai pendeta yang baik. Sekarang pun, ia mengaku telah menerima pesan maupun telepon terkait keputusannya yang memilih meninggalkan agama lamanya itu.
Dalam menjawab serangan pertanyaan itu, Heagy hanya membagikan daftar sumber referensi yang ia jadikan landasan saat memutuskan untuk menjadi seorang mualaf.